Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Piala Dunia Qatar 2022

Livery Pesawat ''Diversity Wins'', Bentuk Dukungan Timnas Jerman untuk LGBT di Piala Dunia 2022?

Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar merupakan salah satu ajang Piala Dunia yang paling kontroversial sepanjang sejarah FIFA.

Twitter/DFB_team_EN
Pesawat dari maskapai penerbangan Lufthansa yang digunakan tim nasional Jerman untuk berangkat ke Piala Dunia 2022 di Qatar. 

TRIBUNTERNATE.COM - Tim nasional Jerman berangkat ke kamp-pelatihan di Oman jelang turnamen Piala Dunia 2022 dengan pesawat ber-livery khusus, Senin (14/11/2022).

Pesawat Lufthansa yang mengangkut skuad tim nasional Jerman itu berjenis Airbus A330 dan dihiasi dengan livery spesial yang bertuliskan "Diversity Wins", artinya "Keberagaman yang Menang."

Tulisan "Diversity Wins" tersebut dicetak dengan huruf kapital dan tebal sehingga terlihat jelas di badan pesawatnya.

Desain livery ini secara luas diyakini sebagai salah satu cerminan dukungan timnas Jerman terhadap hak-hak kaum Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer (LGBTQ+) yang telah menjadi isu kontroversial terkait Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Sementara itu, Lufthansa mengatakan, livery tersebut mewakili sikap maskapai penerbangan yang berbasis di Denmark itu; bahwa setiap orang diterima di dalam pesawatnya “terlepas dari jenis kelamin, usia, etnis, agama, kebangsaan, identitas, maupun orientasi seksual" mereka.

Kemungkinan besar, tim nasional Jerman akan terbang dengan menggunakan pesawat yang sama dari Muscat, Oman ke Qatar untuk berlaga di Piala Dunia 2022.

Corak livery pesawat ini menampilkan ilustrasi beberapa orang yang bergandengan tangan.

Livery tersebut adalah kreasi ilustrator Jerman, Peter Phobia, yang juga merancang ilustrasi untuk Facebook, Nike, New York Times, dan sejumlah merek terkenal dunia lainnya.

Lufthansa belum lama ini juga menandatangani perpanjangan kesepakatan dengan Asosiasi Sepak Bola Jerman untuk menjadi maskapai resmi timnas Jerman hingga akhir 2026.

Baca juga: 5 Klub dengan Jumlah Pemain Terbanyak yang Ikut Piala Dunia 2022: Bayern Munich hingga Real Madrid

Baca juga: Dua Lipa Bantah Kabar akan Tampil di Pembukaan Piala Dunia 2022, bakal Dukung Inggris dari Jauh

Baca juga: Kritisi Qatar, Rod Stewart Tolak Tawaran 1 Juta Dolar AS untuk Tampil di Pembukaan Piala Dunia 2022

Sebelumnya, Qatar sudah menyatakan menjamin keamanan para kaum LGBTQ+ yang mengunjungi wilayahnya selama gelaran Piala Dunia 2022.

Namun, otoritas setempat berhak mengambil atribut LGBT yang melekat pada mereka demi keamanan mereka sendiri.

Pesawat dari maskapai penerbangan Lufthansa yang digunakan tim nasional Jerman untuk berangkat ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Pesawat dari maskapai penerbangan Lufthansa yang digunakan tim nasional Jerman untuk berangkat ke Piala Dunia 2022 di Qatar. (Twitter/DFB_team_EN)

Diketahui, Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar merupakan salah satu ajang Piala Dunia yang paling kontroversial sepanjang sejarah Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

Beberapa isu dan kontroversi yang mencuat di antaranya berkaitan dengan dugaan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Qatar.

Seperti, kasus kematian ratusan hingga ribuan pekerja migran dalam proyek konstruksi stadion untuk turnamen Piala Dunia 2022 dan sikap Qatar terhadap kaum LGBTQ+.

Awal bulan ini, Duta Besar Piala Dunia Qatar, Khalid Salman, mengeluarkan pernyataan kontroversial dan terkesan homofobia mengenai kaum LGBTQ+.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved