Piala Dunia Qatar 2022
Pelatih Timnas AS Sesumbar Mampu Kalahkan Semua Negara di Piala Dunia 2022 Qatar
Rasa percaya diri ditunjukkan oleh pelatih timnas AS menjelang dimulainya Piala Dunia 2022.
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih tim nasional (timnas) Amerika Serikat (AS), Gregg Berhalter begitu percaya diri dalam menjalani kompetisi Piala Dunia 2022 di Qatar.
Berhalter menyatakan jika timnya bermain baik maka tidak ada negara manapun di Piala Dunia 2022 yang mampu mengalahkan AS.
Dikutip dari Marca, pernyataan ini disampaikan oleh Berhalter pada Sabtu (19/11/2022).
Baca juga: Qatar akan Jadi Panggung Terakhir Piala Dunia bagi Para Pemain Ini: Messi hingga Ronaldo
Baca juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Piala Dunia 2022 Qatar akan Pakai 6 Wasit Wanita
"Pada hari yang baik, kami mampu mengalahkan semua orang di dunia. Siapapun," tegas Berhlter.
Timnas AS sendiri saat ini dipenuhi oleh para pemain-pemain muda yang tak dapat diremehkan.
Beberapa di antaranya adalah Christian Pulisic, Gio Reyna, Weston McKennie, Tyler Adams, Timothy Weah, dan Yunus Musah.
AS dijadwalkan akan melawan Wales pada Senin (21/11/2022).
Baca juga: Daftar Pemain Absen Piala Dunia karena Cedera: Karim Benzema, Sadio Mane, Ben Chilwell, NGolo Kante
Terkait kejuaraan Piala Dunia 2022 ini, Berhalter tidak ingin AS hanya menjadi penggembira saja.
Berhalter ingin timnas AS melakukan yang terbaik di Qatar.
Di saat yang sama, timnas secara terang-terangan menunjukkan dukungan mereka kepada kaum LGBT menjelang tampil dalam Piala Dunia 2022 di Qatar.
Saat menggunakan fasilitas latihan di Qatar, timnas AS terang-terangan menghias bendera tim mereka dengan warna pelangi yang merupakan simbol kaum LGBT.
Baca juga: Timnas AS Terang-terangan Dukung Kaum LGBT saat Latihan di Qatar Jelang Piala Dunia 2022
Dikutip dari Marca, diketahui logo timnas AS adalah sebuah tameng dengan tulisan USA dan di bawahnya terdapat tujuh garis vertikal berwarna merah.
Namun pada Senin (15/11/2022), warna tujuh garis merah tersebut diganti menjadi warna pelangi.
Penggantian warna ini terjadi di Stadion Ahmad bin Ali di Kota Al Rayyan, Doha.
Diketahui di tempat tersebut lah timnas AS menjalani sesi latihan.