Piala Dunia Qatar 2022
Ketemu di Piala Dunia Qatar, David Beckham Bujuk Lionel Messi ke Inter Miami, Rayu Ronaldo Juga?
David Beckham yang kini memiliki klub sendiri asal Amerika Serikat, Inter Miami, menawari bintang PSG, Lionel Messi, untuk bergabung.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Lionel Messi Betah di PSG
Perlu waktu satu tahun bagi Lionel Messi sebelum menunjukkan performa primanya bersama PSG.
Pada musim 2021/2022, performa Lionel Messi dapat dikatakan mengecewakan saat bermain dengan PSG karena tak sesuai ekspektasi yang diharapkan oleh para fans-nya.
Namun pada musim 2022/2023 ini, ia disebut-sebut telah kembali ke masa keemasan seperti saat bermain bersama Barcelona.
Baca juga: Ngefans Raheem Sterling, Bintang Aston Villa Bakal ke Chelsea: Dia Sering Curhat soal Man City
Dikutip dari PSG Talk, Lionel Messi begitu produktif memproduksi gol dan umpan-umpan indah di tahun keduanya bersama PSG.
Saat menjalani wawancara dengan seorang mantan pemain timnas Argentina, Lionel Messi menceritakan bagaimana dirinya kini merasa lebih nyaman tinggal di Paris, Prancis dibandingkan tinggal di Barcelona.
"Saya lebih menyukai Paris, saya menjelajahi kota (Paris) dan saya merasa ini luar biasa," kata pemain kelahiran Rosario, Argentina 24 Juni 1987 itu.
Kemudian, Lionel Messi mengungkit tahun pertamanya beradaptasi di PSG setelah pergi meninggalkan Barca karena Barca tak memperbarui kontraknya.
"Bukan keinginan saya pergi meninggalkan Barcelona dan semua begitu mendadak," tambahnya.
Pemain berjuluk La Pulga itu tak menampik, dirinya sempat mengalami masa-masa sulit beradaptasi di Paris.
Baca juga: Raheem Sterling Jadi Magnet Bintang Aston Villa ke Chelsea, Bakal Gantikan Christian Pulisic?
Namun, kini semua telah berhasil diatasi.
"Sepanjang hidup, saya dan keluarga saya tinggal di tempat yang sama, kami tidak pernah pindah rumah dan tidak tahu bagaimana rasanya pindah," ujar Messi.
Lionel Messi menceritakan bagaimana dirinya dan keluarganya mencoba hidup di lingkungan baru, jauh dari teman dan sanak saudara.
"Kami mendapati diri kami berada di tempat yang berbeda, dengan bahasa yang berbeda, sepak bola yang berbeda, iklim yang berbeda. Saya banyak menderita karena hal tersebut. Itu susah, tetapi sekarang saya menikmati semuanya, termasuk sepak bola," papar Messi.
(TribunTernate.com/ Qonitah, Ifa Nabila)