Liga Inggris
Guardiola Perpanjang Kontrak di Man City hingga 2025: Tak Bisa Bayangkan Latih Klub Lain Selama Ini
Kontrak Pep Guardiola sebagai pelatih Manchester City akhirnya diperpanjang.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
"Semua yang dia rencanakan akhirnya selalu terjadi. Dia istimewa dalam hal memandang sesuatu, mempersiapkan pertandingan, dan berkomunikasi," pujinya.
Lalu, apakah yang dimaksud kerugian yang disebabkan oleh Guardiola?
Ternyata kepiawaian Guardiola dalam melatih membuat pelatih lain mengira bahwa mengelola skuad itu mudah.
"Guardiola menyebabkan banyak kerugian di dunia sepak bola juga karena apa-apa tampak terlalu mudah, terlalu sederhana sehingga semua orang ingin menirunya."
"Kemudian saya menemukan banyak 'Guardiola' di luar sana, dan kalian pun menyadari apa yang kami lakukan, hal-hal apa saja yang selama ini kami lakukan," paparnya.
Tak hanya Messi yang memuji Guardiola, sang pelatih juga pernah memuji mantan anak asuhnya itu.
"Dia adalah pemain terbaik sepanjang masa," ujar Guardiola pada tahun 2015 silam.
"Saya membandingkannya dengan Pele. Saya sangat senang melihat permainannya," sambungnya.
Micah Richards Puji Pep Guardiola
Mantan bek Manchester City yang kini menjadi pakar, Micah Richards memuji sosok sang pelatih, Pep Guardiola dan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp.
Meski sama hebatnya, Micah Richards menyebut sosok Pep Guardiola tak tertandingi.
Dikutip dari manchestereveningnews.co.uk, menurut Richards, Guardiola adalah orang yang jenius.
"Saya tidak tumbuh besar sebagai penggemar City. Ketika saya ke sini di umur 14 tahun dan kalian melihat para peggemar dan klubnya, langsung jatuh cinta."
"Kalian pasti berpikir apa yang benar-benar Pep lakukan, dengan (menang) empat gelar Liga Inggris dalam lima tahun terakhir dan lolos ke final Liga Champions."
"Dia seorang jenius. Saya tidak pernah mendengar yang seperti ini," pujinya.