Liga Inggris
Masalah Utama Graham Potter setelah Gantikan Thomas Tuchel: Saya Sekarang Bingung Lihat Chelsea
Pelatih Chelsea, Graham Potter, kembali menuai kritik soal caranya melatih The Blues setelah menggantikan Thomas Tuchel.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Chelsea, Graham Potter, kembali menuai kritik soal caranya melatih The Blues setelah menggantikan Thomas Tuchel.
Lagi-lagi kritikan itu seputar hal yang sama, yakni cara Graham Potter memilih pemain yang menjadi starter XI.
Kritikan ini disampaikan pakar yang merupakan mantan gelandang Inggris, Kieron Dyer.
Baca juga: Graham Potter Tak Selevel dengan Thomas Tuchel, Eks Gelandang Inggris Sebut Chelsea Mengkhawatirkan
Baca juga: Penerus Reece James Resmi Masuk Skuad Utama Chelsea, Lewis Hall Jadi Harapan Graham Potter
Kieron Dyer mengaku bingung melihat Chelsea yang sekarang.
Ia menyebut, kepemimpinan Thomas Tuchel di Chelsea lebih jelas ketimbang penerusnya.
"Masalah saya dengan Potter adalah, menurut saya Chelsea bermasalah karena dia selalu megubah tim."
"Sepertinya dia berusaha membuat semua bintang bahagia. Saya sampai tak bisa menyebut nama starter XI," kritik Dyer.
Menurut Dyer, susunan pemain Chelsea terlalu acak dan tak bisa ditebak seperti klub-klub lain.
Baca juga: 5 PR Utama Guardiola setelah Kontrak Baru Man City: Yakinkan Erling Haaland hingga Ganti Kyle Walker
"Saya bisa menyebutkan tim Newcastle setiap minggu, lalu tim Manchester City untuk pertandingan besar."
"Tapi Chelsea saya bingung. Dia (Potter) memainkan Sterling sebagai bek sayap, semenit kemudian memainkan Aubameyang dan kemudian dia ada di bangku cadangan," paparnya.
Dyer menghargai kerja keras Potter, namun jika terus demikian maka pemain kelas dunia yang berada di Chelsea akan semakin hilang kesempatan karena tidak rutin dimainkan.
Thomas Tuchel Beda Level dengan Graham Potter
Kieron Dyer menilai bahwa Thomas Tuchel dan Graham Potter berada di level yang berbeda.
Diketahui, Thomas Tuchel dipecat dari Chelsea nyaris setahun setelah memenangkan Liga Champions.
Todd Boehly sebagai pemilik baru memecatnya setelah kekalahan ketiga pada musim itu saat melawan Dinamo Zagreb.
Baca juga: Laporte Ditampar Kenyataan oleh Guardiola, Baru 2 Jam Tanda Tangan Kontrak Man City Langsung Latihan

Kerusakan hubungan antara Thomas Tuchel dan petinggi Chelsea diyakini menjadi faktor utama kepergiannya.
Kini, Kieron Dyer mengklaim bahwa pemecatan Thomas Tuchel adalah sebuah kesalahan.
Dyer pun menyebut kondisi Chelsea kini mengkhawatirkan tanpa Tuchel.
"Saya khawatir pada Chelsea, benar-benar khawatir. Kami telah ngobrol tentang Eddie (Howe) dan kemudian kalian punya pemain elit kelas dunia itu, dan apakah mereka bekerja sama," ujarnya.
Bukannya tidak suka Potter, namun Dyer merasa sang pelatih Inggris memang tak bisa menggantikan Tuchel.
"Saya sangat senang Potter mendapatkan kesempatannya, sangat senang karena dia pantas mendapatkannya."
"Tapi kemudian saya berpikir: Jangan pecat Tuchel untuk Graham Potter. Tapi itu cuma pendapat saya," paparnya.
Baca juga: Pelatih Inggris Gareth Southgate Tak akan Tiru Guardiola atau Klopp di Piala Dunia: Pilih Anteng
Dyer mengaku sudah mengobrol dengan sejumlah pemain yang merasakan perubahan dari Tuchel ke Potter.
Para pemain menyebut kedua pelatih itu berbeda level karena Tuchel lebih unggul.
"Tapi mereka mengalami (kedua pelatih) dan kalian tak bisa membandingkan keduanya. Tentang pengetahuan permainan, taktik, dan pembawaannya."
"Saya juga tahu orang-orang yang pernah dilatih Tuchel lalu dilatih pelatih top lain, dan mereka bilang 'Percayalah, Tuchel sangat luar biasa'," ungkapnya.
Graham Potter di Mata Pemain Chelsea
Sebelumnya, sempat muncul kabar soal pandangan para pemain Chelsea terhadap pelatih mereka, Graham Potter.
Diketahui, Graham Potter baru lebih dari dua bulan menjabat sebagai pelatih Chelsea sejak awal September 2022 menggantikan Thomas Tuchel.
Menjelang Piala Dunia 2022, performa Chelsea kian menurun dengan absennya sejumlah pemain kunci.
Baca juga: Todd Boehly Hancurkan Mimpi PSG, Rebut Wonderkid Brasil agar Tak Ulang Kesalahan Neymar Jilid 2
Dikutip dari thechelseachronicle.com, jurnalis membagikan penuturan para pemain Chelsea tentang Graham Potter.
Wartawan 90min, Graeme Bailey, sempat mengungkapkan hal ini dalam podcast Talking Transfers.
Kepadanya, para pemain Chelsea menyukai kepelatihan Graham Potter.
"Mereka (pemain Chelsea) mendukung Graham Potter. Sekarang yang terpenting berkembang bersama Graham Potter."
"Dari apa yang saya dengar dari para pemain di kamp, mereka senang bekerja dengannya," tuturnya.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)