Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Piala Dunia Qatar 2022

Lionel Messi Kaget Jerman Tersingkir dari Piala Dunia: Banyak Pemain Top, Biasanya Jadi yang Terbaik

Megabintang Argentina, Lionel Messi, kaget lantaran Timnas Jerman tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@leomessi
Megabintang Argentina, Lionel Messi. Messi kaget lantaran Timnas Jerman tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022. 

TRIBUNTERNATE.COM - Megabintang Argentina, Lionel Messi, kaget lantaran Timnas Jerman tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022.

Jerman hanya sanggup finis ketiga di Grup E, di bawah Jepang serta Spanyol.

Lionel Messi terkejut lantaran baginya banyak pemain papan atas di Jerman.

Baca juga: Selain Argentina, Lionel Messi Jagokan 3 Negara Ini untuk Menangkan Piala Dunia Qatar 2022

Baca juga: Jerman Pose Bungkam Protes Kebijakan LGBT, Kapten Swiss: Ini Piala Dunia, Bukan untuk Beri Pelajaran

Baca juga: Tak Cocok dengan Guardiola, Bintang West Ham Declan Rice Tetap Diincar Man City, Bakal Geser Rodri?

"Saya terkejut mereka tersisih," ujar Lionel Messi, dikutip dari marca.com.

"Mereka punya banyak pemain top, dan mereka adalah tim muda yang biasanya menjadi yang terbaik di Piala Dunia," sambugnya.

Lionel Messi menyebut, kegagalan Jerman menunjukkan betapa sulitnya berjuang di lapangan Piala Dunia.

"Mengejutkan bahwa mereka tersingkir lagi di babak pertama, berarti itu menunjukkan betapa sulitnya Piala Dunia."

"Bukan lagi nama tim nasional yang penting, tapi apa yang kalian lihat di lapangan. Semuanya menjadi semakin setara," paparnya.

Baca juga: Raheem Sterling Absen Dadakan di Laga Inggris Vs Senegal, Harry Kane: Tidak Mudah Kena Musibah

Negara Jagoan Lionel Messi

Lionel Messi punya pandangan sejumlah negara yang baginya bisa memenangkan Piala Dunia Qatar 2022.

Hal ini diungkapkan Lionel Messi setelah kemenangan 2-1 Argentina atas Australia di babak 16 besar akhir pekan lalu.

Penyerang PSG ini kini bersiap untuk menghadapi Belanda.

"(Argentina) adalah salah satu kandidat," kata Messi kepada media, dikutip dari marca.com.

"Argentina bagaikan pembangkit tenaga dan selalu menjadi yang terbaik."

"Kami tahu kami adalah salah satu kandidat, tapi kami harus membuktikannya di lapangan dan kami membuktikannya lagi saat melawan Australia," paparnya.

Messi mengaku selalu menonton semua laga Piala Dunia tahun ini.

Ia pun mencoba menganalisis timnas negara mana yang sekiranya bisa meraih gelar juara.

"Kami menonton semua laga Piala Dunia dan semua pertandingan yang kami sempat tonton," ungkapnya.

"Brasil bermain sangat bagus, meski kalah melawan Kamerun. Mereka masih menjadi salah satu favorit utama," sambungnya.

Selain Argentina dan Brasil, Messi juga menjagokan dua timnas Eropa.

"Prancis juga tampil baik. Serta Spanyol, meski kalah dari Jepang, tapi mereka bermain sangat baik."

"Sangat jelas permainan mereka dan sulit untuk merebut bola dari mereka, mereka juga menguasai bola dalam waktu lama. Akan sulit untuk mengalahkan mereka," tuturnya.

Timnas Jerman Pose Bungkam

Timnas Jerman sempat berpose membungkam mulut mereka sebagai bentuk protes atas kebijakan Piala Dunia Qatar 2022 yang melarang atribut LGBT.

Hal ini menuai pro dan kontra dari berbagai pihak, di antaranya Kapten Timnas Swiss, Granit Xhaka.

Granit Xhaka yang merupakan gelandang Arsenal itu adalah salah satu yang kontra dengan aksi Timnas Jerman.

Jerman berfoto dengan pose membekap mulut sebelum laga melawan Jepang di babak fase Grup E Piala Dunia 2022 di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, Rabu (23/11/2022).
Jerman berfoto dengan pose membekap mulut sebelum laga melawan Jepang di babak fase Grup E Piala Dunia 2022 di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, Rabu (23/11/2022). (Twitter/DFB_team_EN)

Xhaka berpendapat, tujuan utama di Piala Dunia adalah bermain sepak bola, bukan menyerukan agenda-agenda lain.

Jika tidak dilarang oleh FIFA, Xhaka sendiri juga bakal mengenakan ban lengan One Love sebagai bentuk dukungan LGBT.

Namun lantaran dilarang, Xhaka dan timnya lebih memilih untuk patuh daripada kena sanksi.

Dikutip dari metro.co.uk, bagi Xhaka, sebagai tamu di Qatar, seharusnya menghormati aturan sang tuan rumah.

"Kita harus menghormati aturan dan berkonsentrasi pada sepak bola kita, hanya itu yang ingin saya lakukan," tegasnya.

"Kita di sini untuk main bola bukan untuk memberikan pelajaran kepada siapa pun," sambungnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved