Ternate Andalan
Sambut Hari Jadi Ternate ke 772, DLH Luncurkan Inovasi IPAL S2M2E
Sambut hari jadi ternate (HAJAT) ke 772 tahun 2022, DLH Kota Ternate luncurkan inovasi IPAL S2M2E.
Penulis: Amri Bessy | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Menyambut Hari Jadi Ternate atau HAJAT, yang ke 772 tahun 2022.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, luncurkan inovasi IPAL simpel mudah murah dan efektif efesien (S2M2E).
Hal itu dikatakan Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DLH Kota Ternate, Syarif Tjan.
Di mana DLH Kota Ternate membuat inovasi instalasi pengolahan air limbah simpel, mudah, murah, dan efektif efisien (S2M2E).
Baca juga: Pemda Morotai Launching PAUD Holistik Integratif Satuan PAUD Se-Kabupaten
IPAL S2m2e mengadopsi teknologi MBBR (moving bed biofilm reactor), dari Norwegia dan teknologi Johkhasou jepang
Teknologi MBBR adalah (moving bed biofilm reactor) yaitu reaktor, di mana mikrobiologi (bakteri) tumbuh di permukaan media tertentu.
Kemudian membentuk lapisan film yang berfungsi sebagai semacam filter untuk air limbah, sehingga bakteri bisa hidup dan menurunkan cod atau nitrat dan lain lain.
Kemudian teknologi johkasou adalah teknologi, pengembangan lanjut dari Septik Tank, alat ini berfungsi untuk mengolah air limbah.
Domestik (berasal dari air limbah MCK dan limbah cair dapur), alat ini dapat diterapkan sebagai Bio Septic Tank.
Untuk menggantikan Septic Tank konvensional biasa yang dipasang pada Rumah Tangga, maupun Perkantoran.
Dan uniknya, ipal DLH Kota Ternate ini sebagian besar menggunakan material sampah.
"Sampah- sampah yang tidak terpakai ini salah satunya misalnya filtrasi, ini kan dari bahan sisa cat."
Baca juga: Pelantikan Darwis Gorontalo Sebagai Anggota DPRD Maluku Utara Disebut Sebuah Kesalahan
"Kkita desain sebagai filtrasi untuk menurunkan nitrat, kemudian cod cod juga bisa turun drastis sesuai baku mutu. "ungkapnya.
Syarif berharap, inovasi ini dapat memudahkan para pelaku usaha, untuk memenuhi fasilitas instalasi pengelolaan air limbah di usaha masih-masing.
"Karena dari sisi harga ini sangat ekonomis sekali, berkisar 3 persen dari harga pasar, "tandasnya. (*)