Cuitan FIFA Soal Lionel Messi Dinilai Kontroversial dan Akhirnya Dihapus, Ejek Cristiano Ronaldo?

TRIBUNTERNATE.COM - Sebuah cuitan di akun Twitter resmi milik Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) tentang Lionel Messi menuai kontroversi.

Piala Dunia 2022 Qatar telah diakhiri dengan Argentina sebagai juara setelah mengalahkan Perancis di laga final lewat adu penalti 4-2, Minggu (18/12/2022) lalu.

Kemenangan ini mengantarkan Argentina meraih trofi Piala Dunia 2022 setelah mengalami puasa gelar juara sejak tahun 1986 lalu.

Total, La Albiceleste telah tiga kali menjadi juara Piala Dunia, yakni pada edisi 1978, 1986, dan terbaru 2022.

Trofi Piala Dunia 2022 yang diraih Argentina menjadi gelar pamungkas yang akhirnya dimenangkan oleh Lionel Messi di karir internasionalnya.

Bagi sebagian pihak, kemenangan Argentina di Piala Dunia 2022 dianggap telah menutup perdebatan mengenai goat alias pemain sepak bola terhebat di dunia antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Dan tak disangka, FIFA sendiri juga memiliki anggapan yang sama.

Baca juga: Emi Martinez Gendong Boneka Kylian Mbappe, Piers Morgan: Kenapa Lionel Messi Ga Mencegahnya?

Baca juga: Emi Martinez Ejek Kylian Mbappe, Adil Rami Misuh-misuh: Dia adalah Pria yang Paling Dibenci

Baca juga: Cesc Fabregas Sebut Jamal Musiala sebagai Pesepakbola Muda Terbaik Saat Ini: Bakatnya Luar Biasa

Pasca-kemenangan Argentina, FIFA mengunggah cuitan di akun Twitter yang berbunyi "GOAT debate settled." atau "Perdebatan tentang GOAT sudah terselesaikan."

Selanjutnya, FIFA memuji karier Lionel Messi dan mencapnya sebagai pemain  terbaik dalam sejarah.

Cuitan itu berbunyi:

"The ultimate prize is now part of the collection. The legacy is complete. On the day @Argentina won their third #FIFAWorldCup, Leo Messi is your @Budweiser Player of The Match."

("Hadiah utamanya sekarang menjadi bagian dari koleksi. Warisannya sudah lengkap. Di hari Argentina memenangkan trofi Piala Dunia ketiga mereka, Leo Messi menjadi Player of The Match.)

Baca juga: Video Call Luis Suarez dengan Lionel Messi, Masih Bersahabat meski Tak Lagi Bersama di Barcelona

Baca juga: Analis Meksiko Sebut Kemenangan Argentina di Piala Dunia Penuh Kecurangan, Lionel Messi Gagal

Baca juga: Piala Dunia 2022: Lompatan 2,78 Meter Youssef En-Nesyri Kalahkan Rekor Cristiano Ronaldo

Baca juga: Portugal Tersingkir dari Piala Dunia 2022, FIFA Buatkan Video Perpisahan untuk Cristiano Ronaldo

Cuitan FIFA itu pun langsung mendapat serangan dari warganet.

Para warganet menyatakan ketidaksetujuan mereka jika Lionel Messi disebut sebagai satu-satunya pemain terbaik.

Banyak yang menganggap bahwa FIFA bias dan lebih mendukung superstar Argentina itu, daripada sang megabintang Portugal.