Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Piala Dunia Qatar 2022

Curhatan Virgil van Dijk setelah Balik ke Liverpool: Tidak Bisa Tidur 2 Hari gara-gara Belanda Kalah

Kapten Timnas Belanda, Virgil van Dijk, kini telah kembali ke klubnya, Liverpool, setelah Piala Dunia Qatar 2022 berakhir.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram @virgilvandijk
Potret Kapten Timnas Belanda, Virgil van Dijk dalam Piala Dunia 2022 Qatar, 22 November 2022. 

TRIBUNTERNATE.COM - Kapten Timnas Belanda, Virgil van Dijk, kini telah kembali ke klubnya, Liverpool, setelah Piala Dunia Qatar 2022 berakhir.

Sang bek tengah sempat mencurahkan isi hatinya soal kenangan buruk di Piala Dunia.

Terutama adalah kenangan saat Belanda akhirnya tersingkir dari perempat final saat melawan Argentina.

Baca juga: Argentina Libas Belanda Lewat Penalti di Piala Dunia, Lionel Messi Diam-diam Kagumi Virgil van Dijk

Baca juga: Guardiola: Julian Alvarez Berguna di Samping Erling Haaland jika di Posisi Ini dalam Skuad Man City

Belanda gugur setelah kalah adu penalti dengan Argentina.

Pertandingan pada 10 Desember 2022 itu berlangsung sangat sengit.

Pasalnya, Belanda baru mampu mengejar di menit-menit terakhir.

Gol pembuka dicetak oleh Nahuel Molina pada menit ke-35 dan disusul Lionel Messi lewat penalti pada menit ke-73.

Barulah Belanda mengejar melalui dua gol Wout Weghorst pada menit ke-83 dan ke-90+11.

Baca juga: 4 Pilihan Nomor Punggung buat Cody Gakpo di Liverpool, Salah Satunya Peninggalan Sadio Mane

Laga itu dilanjutkan ke penalti dan berakhir kemenangan 4-3 oleh Argentina.

Virgil van Dijk yang gagal mengeksekusi tendangan penalti pertama sangatlah terpukul.

Bahkan, ia sampai tak bisa tidur selama dua hari gara-gara kejadian itu.

"Saya tidak bisa tidur selama dua hari setelah pertandingan itu," ujarnya, dikutip dari marca.com.

Virgil van Dijk merasa betapa dekatnya peluang untuk menang namun akhirnya gagal.

Baca juga: 3 Alternatif Starter XI Chelsea Melawan Bournemouth, Hakim Ziyech Masuk Skuad Utama Graham Potter?

"Rasanya begitu dekat, bahkan setelah tertinggal 2-0. Sayangnya, saya malah melewatkan tembakan penting. itu sangat menyakitkan."

"Saya mengalami siang dan malam yang sangat sulit. Saya memutus diri saya dari sepak bola sementara waktu dan mengambil kesempatan untuk bersama keluarga saya. Itu hal terpenting dalam hidup," paparnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved