Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Nyaris Dibunuh Wowon Cs, Ujang Pingsan Minum Kopi Sianida, Ternyata Jadi Tumbal

Salah satu korban selamat pembunuhan oleh Wowon Erawan Cs adalah Ujang Zaenal Mustofa (54).

Editor: Ifa Nabila
Tangkapan Layar Youtube Kompas TV
Ujang Zaenal Mustopa (54), korban selamat dari aksi keji pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon cs. 

TRIBUNTERNATE.COM - Salah satu korban selamat pembunuhan oleh Wowon Erawan Cs adalah Ujang Zaenal Mustofa (54).

Ujang selamat meski sempat pingsan akibat minum kopi beracun dari Solihin, atas perintah Wowon.

Ujang tak lain adalah tetangga Solihin yang ditumbalkan untuk buang sial gara-gara pembunuhan tiga orang di Bekasi berjalan tidak mulus.

Baca juga: Terbongkar Motif Wowon Bunuh Anak Kandung, Ngaku supaya Lebih Sukses

Komplotan pembunuh sadis yang terdiri dari Wowon alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin, itu memang punya niat untuk membunuh Ujang.

Beruntung bagi Ujang, ia selamat dari maut meski sempat meminum kopi sachetan yang ditaruh di etalase warungnya Jumat (13/1/2023).

Setelah meminum kopi yang ditaruh Solihin itu, Ujang pingsan dan mulutnya mengeluarkan busa, sama seperti Ai Maemunah dan dua anaknya.

Rumah Ujang berada tak jauh dari rumah Solihin alias Duloh, eksekutor dalam rangkaian pembunuhan yang dilakukan trio tersebut.

Upaya pembunuhan itu dilakukan Duloh atas perintah Wowon.

Mendengar dia jadi target pembunuhan, Ujang mengaku heran.

Pasalnya, dia mengaku tidak akrab dengan tersangka Solihin, apalagi mempunyai masalah dengan Solihin.

"Enggak (akrab). Enggak suka bicara (dengan Solihin), tapi saya enggak punya masalah," ungkapnya seperti dilansir dari YouTube Kompas TV.

Awalnya dia tidak mengetahui bahwa kopi yang diminum ternyata beracun.

"Enggak, enggak tahu. Kalau tahu, enggak bakal saya minum," jelasnya.

Selain itu, Ujang mengaku tidak curiga mengenai kopi yang ia minum itu.

Adapun Ujang menemukan bungkus kopi hitam di etalase warung rumahnya pada Jumat (13/1/2023).

"Awalnya belum (curiga). Solihin hari Jumat itu mondar-mandir," katanya.

"Pas penggerebekan (penangkapan pelaku), timbul rasa curiga."

"Pas Solihin mondar-mandir itu, pas ada penggerebekan, langsung saya curiga," paparnya.

Jadi Tumbal

Ujang Zaenal, merasa pernah menenggak kopi bersianida yang diracik oleh Wowon Cs, tersangka pembunuh berantai di Bekasi-Cianjur.

Maut nyaris saja menjemput Warga Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, tersebut.

Ujang bertetanggan dengan Solihin (70), salah satu pembunuh sadis itu.

Memang tak secara langsung kopi itu disuguhkan Solihin kepadanya melainkan kopi saset itu ditemukan sang istri jatuh di jalan.

Sang istri lalu membawakan kopi saset itu pulang ke rumah.

Ujang yang tak tahu asal muasal kopi, langsung menyeduh dan meminumnya sebanyak dua kali.

"Waktu itu saya habis solat Maghrib, terus ada kopi di luar langsung saya ambil terus saya seduh," kata Ujang dikutip dari youTube KompasTv, Jumat (20/1/2023).

"Saya cobain rasannya enggak enak dicoba sekali lagi langsung saya buang," lanjutnya.

Tak butuh waktu lama, Ujang mengaku, racun itu mulai berekasi ke tubuhnya.

Ia langsung merasakan sakit kepala hingga sakit di bagian kaki dan tangan hingga kesulitan untuk bernafas.

"Langsung saya duduk di ruang TV, nggak lama kemudian langsung kepala saya pusing, tangan sakit, kaki sakit sampe mulut berbusa, nafas susah sampe nggak kuat, ungkapnya.

Ujang kemudian dilarikan ke rumah sakit dan langsung mendapat perawatan intensif selama empat hari.

Lanjut Ujang mengatakan, dirinya merasa kaget mendengar kabar tetangganya itu diamankan oleh Kepolisian.

Diketahui kemudian bahwa Solihin telah membunuh sejumlah orang dengan menggunakan kopi sianida itu.

Ia sudah sempat menaruh curiga kepada tersangka pembunuhan berantai ini saat dirinya keracunan.

"Saya merasa kaget, tapi saya terus terang merasa curiga ke dia (Solihin) langsung," katanya.

"Emang kebanyakan orang-orang sini ngomong gitu, dari kopi-kopi, saya curiga 'oh berarti kopi ini juga dari dia'," ujarnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, menyebut rencana pembunuhan Ujang oleh Wowon cs yakni untuk buang sial.

Mengingat, aksi pembunuhan terhadap para korban di Bekasi tidak berjalan mulus.

"Alasannya untuk membuang sial pascakejadian pembunuhan Bekasi dengan cara membunuh orang yang bermusuhan dengan sang eksekutor," kata Trunoyudo, Minggu (22/1/2023).

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Ujang Nyaris Jadi Korban Pembunuhan Wowon, Cium Gelagat Aneh Solihin hingga Heran Jadi Tumbal

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved