Fenomena Langit
Melintasi Langit Indonesia Rabu Malam Ini, Komet C/2022 E3 ZTF Dapat Dilihat dengan Mata Telanjang
Komet ZTF diamati menggunakan mata langsung untuk wilayah berpolusi cahaya sangat rendah, misal di daerah pedalaman hingga ringan, seperti pedesaan.
Andi mengungkapkan, komet ZTF diamati menggunakan mata langsung untuk wilayah berpolusi cahaya sangat rendah, misal di daerah pedalaman hingga ringan yaitu di daerah pedesaan.
Sementara, untuk wilayah berpolusi cahaya sedang seperti di daerah pinggir kota/suburban hingga tinggi, yakni di daerah perkotaan/urban, cukup sulit mengamati komet ini.
Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan detik-detik komet ZTF melintas di langit Indonesia, dapat pergi di tempat yang bebas dari polusi cahaya dengan medan pandang bebas dari penghalang.
Selain itu, kondisi cuaca di wilayah setempat juga harus cerah.
Namun bagi masyarakat yang tinggal di daerah dengan tingkat polusi cahaya sedang hingga tinggi atau kawasan kota, akan sulit mengamati komet ini dengan mata langsung, tanpa bantuan teleskop atau teropong.
"Masyarakat dapat mengabadikan komet dengan ekor pendek hijau dan ekor panjang putih ini menggunakan kamera DSLR, kamera CCD yang terpasang dengan teleskop dan terhubung dengan laptop."
"Sebab, kesempatan mengamati komet ini hanya sekali seumur hidup," ujar dia.
Baca juga: Saat Masih di Real Madrid, Cristiano Ronaldo Dikabarkan Terobsesi dengan Gaji Lionel Messi
Baca juga: 6 Fenomena Langit Bulan Agustus 2020: Komet Neowise (C/2020 F3) Muncul Seminggu Pertama Bulan Ini
Andi menambahkan, komet ZTF juga dapat diamati tanpa menggunakan alat bantu optik untuk daerah pedalaman dan pedesaan hingga Senin, 13 Februari.
Adapun waktunya mulai pukul 18.30 hingga 01.00 waktu setempat dari arah Utara hingga Barat dekat konstelasi Taurus.
Komet berkulminasi di arah Utara pada pukul 19.00 waktu setempat dengan ketinggian 64,2 derajat untuk DKI Jakarta dan sekitarnya.
Baca juga: Rio Ferdinand Sebut Liverpool Salah Langkah: Bukan Sadio Mane, Seharusnya Firmino yang Dijual
Baca juga: Kronologi Joao Cancelo Marah-marah Lalu Tinggalkan Man City ke Bayern Munich, Guardiola Minta Maaf
Tentang Komet ZTF
Komet ZTF yang merupakan singkatan dari Zwicky Transient Facility pertama kali diamati pada 10 Juli 2021.
Komet ini ditemukan para astronom pada 2 Maret 2022 lewat kamera ZTF di Palomar Observatory di San Diego, Amerika Serikat.
Yang menjadikan komet ZTF spesial adalah penyelesaian orbitnya pada Matahari terjadi setiap 50.000 tahun sekali.
Untuk itu, manusia bisa melihatnya melintas terdekat dari Bumi hanya sekali seumur hidup saja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.