Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Dokter: David Korban Penganiayaan Anak Pejabat Pajak Tak Alami Diffuse Axonal Injury

Koordinator Tim ICU RS Mayapada Kuningan, dr. Franz Pangalila menyebut masih terlalu dini untuk menyebut David mengalami DAI.

|
Twitter/YaqutCQoumas
Menteri Agama RI (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menjenguk David, putra pengurus GP Anshor yang dianiaya oleh anak pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satriyo. 

Dikutip dari Kompas.com, menurut Spesialis Bedah Saraf dari Rumah Sakit St. Elisabeth Semarang, Jawa Tengah, Christian Beta Kurniawan cedera pada otak tersebut bisa terjadi karena kecelakaan lalu lintas, jatuh dari ketinggian, atau akibat benturan lain pada bagian kepala.

Hilangnya kesadaran bisa berlangsung selama beberapa hari, minggu, hingga beberapa bulan, tergantung pada tingkat keparahannya.

Menurut Christian, sebagian pasien ada yang berhasil sadar dan sembuh sempurna.

Kendati demikian, sebagian pasien juga mengalami gangguan kognitif maupun neurologis atau kecacatan, meski kondisinya telah membaik.

"Ada pula yang karena cukup berat bisa kondisi menurun, bahkan bisa koma berlanjut dan meninggal dunia," papar Christian.

"Karena kerusakan juga sampai ke pusat-pusat vital otak," imbuhnya.
 
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dokter RS Mayapada Bantah David Korban Penganiayaan Mario Alami Diffuse Axonal Injury

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pihak RS Mayapada soal Kondisi David: Sudah Membaik tapi Perlu Observasi Ketat

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved