Sadio Mane Baca Alquran dalam Perjalanan Tandang Bayern Munich ke Leverkusen, Warganet: Masyaallah

thefootballtimefc: The Great Quran We Love You Muller & Mane (Quran yang Agung, Kami menyayangi kalian Muller dan Mane)

Foto yang diunggah Thomas Muller ini pun dibagikan ulang di platform media sosial lain, seperti Twitter.

Salah satu akun Twitter yang turut mengunggah foto ini adalah fan-account Bayern Munich, @MusialaEra.

Dalam cuitannya, pemilik akun @MusialaEra memberi pujian kepada Sadio Mane dan Thomas Muller yang berbeda keyakinan.

"Mané dan Müller adalah dua pemain sepak bola paling rendah hati yang pernah ada. Yang satu adalah seorang Kristen Jerman yang lucu dan tetap rendah hati, satunya lagi adalah seorang Muslim kulit hitam yang bangga dan tetap rendah hati. Keduanya adalah orang yang sangat menghangatkan hati. Semua ras/kepercayaan bisa hidup berdampingan jika semua orang seperti mereka." tulis @MusialaEra.

Sadio Mane terlahir dari keluarga yang sangat sederhana.

Ayahnya adalah seorang imam masjid di kampung halamannya, Desa Bambali, Senegal.

Hal inilah yang berpengaruh dalam membentuk karakter Sadio Mane sebagai muslim taat.

(TribunTernate.com/Rizki A.)