Sama-sama dari Ukraina, Winger Chelsea Mykhailo Mudryk Goda Bek Arsenal Zinchenko: London Itu Biru

TRIBUNTERNATE.COM - Terungkap candaan antara pemain baru Chelsea, Mykhailo Mudryk, dengan bek Arsenal, Oleksandr Zinchenko.

Keduanya adalah sama-sama pemain asal Ukraina yang kini membela klub London.

Mykhailo Mudryk mengaku dirinya kerap bercanda dengan Oleksandr Zinchenko tentang apa warna London sesuai dengan klub masing-masing, yakni biru dan merah.

Baca juga: Chelsea Dituduh Curang oleh Presiden La Liga gegara Enzo Fernandez, Mykhailo Mudryk, dan Badiashile

Baca juga: Inggris Libas Italia, Fans Skuad Southgate Pertanyakan Phil Foden: Kok Malah Phillips dan Maguire

Dikutip TribunTernate.com dari metro.co.uk, Mykhailo Mudryk bersyukur bisa akrab dengan Oleksandr Zinchenko.

"Dia banyak membantu saya. Saya sangat menyukainya. Kami sering bercanda tentang Arsenal, Chelsea, dan apa warna London itu," ungkap Mykhailo Mudryk.

"Tapi saya suka dia, dia sosok yang sangat lucu dan baik. Kami selalu menghabiskan waktu bersama dengan cara yang positif," imbuhnya.

Ketika ditanya apa warna London itu, Mykhailo Mudryk menjawab dengan tegas, "Biru".

Menjelang babak kualifikasi Grup C Euro 2024 melawan Inggris, Mykhailo Mudryk mengenang keluarganya yang masih berada di Ukraina.

"Orangtua saya masih ada di Ukraina. Setiap hari saya menelepon mereka dan bertanya tentangs egalanya, bagaimana situasinya sekarang, bagaimana keadaan mereka, dan segala sesuatu tentang situasi di negara kami," ungkapnya.

Baca juga: Gantikan Julian Nagelsmann, Thomas Tuchel Rebut Staf Chelsea yang Dipertahankan Boehly ke Bayern

Pro Kontra Mykhailo Mudryk ke Chelsea

Legenda Arsenal, David Seaman, menyebut pemain baru Chelsea, Mykhailo Mudryk, gabung bersama The Blues hanya karena uang.

David Seaman juga mengaku kecewa Mykhailo Mudryk pada akhirnya bergabung ke Chelsea dan bukan Arsenal.

Meski demikian, David Seaman mengakui kehebatan Mykhailo Mudryk dalam debutnya melawan Liverpool.

"Ketika dia masuk, dia tampil bagus, saya sangat terkesan dengan kemampuannya mengontrol, kemampuannya melewati para bek, serta umpan-umpan kecil yang dilihatnya," puji Seaman.

Seaman mengaku kecewa lantaran sempat berpikir Mudryk bakal menjadi sosok yang istimewa dan tidak mengejar uang.