Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Jerman

Kata-kata Terakhir Julian Nagelsmann sebelum Dipecat dari Bayern Munich, Sempat Semangati Pemain

Julian Nagelsmann sempat memberikan kata-kata semangat kepada anak-anak asuhannya sebelum dipecat dari posisi pelatih Bayern Munich.

|
Instagram/julian.nagelsmann
Mantan pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, (memakai coat warna hijau). 

TRIBUNTERNATE.COM - Keputusan Bayern Munich untuk memberhentikan Julian Nagelsmann dari posisi sebagai pelatih kepala terbilang sangat mengejutkan.

Julian Nagelsmann resmi diberhentikan dari manajer Bayern Munich pada Jumat (24/3/2023).

Kini, ia digantikan oleh eks pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, sebagai pelatih Bayern Munich.

Keputusan Bayern Munich memberhentikan Julian Nagelsmann sangat mengejutkan.

Sebab, meski tergeser ke peringkat kedua klasemen sementara Bundesliga 2022-2023, Die Roten hanya terpaut satu poin dari Borussia Dortmund, yang memuncaki klasemen.

Ini artinya, Die Roten sebenarnya masih berpeluang untuk memperebutkan gelar juara Bundesliga musim ini meski penampilan mereka juga terbilang kurang konsisten.

Selain itu, Bayern Munich berhasil menorehkan 100 persen kemenangan dalam delapan pertandingan di Liga Champions 2022-2023.

Catatan sempurna di Liga Champions tak mampu menyelamatkan pelatih kelahiran Landsberg am Lech, Jerman 23 Juli 1987 ini.

Baca juga: Thomas Tuchel Sempat Incar Sadio Mane Saat Manajeri PSG dan Chelsea, Kini Bertemu di Bayern Munich

Baca juga: Julian Nagelsmann Dipecat, Berembus Rumor Ada Perpecahan di Ruang Ganti Bayern Munich

Baca juga: Dipecat Bayern Munich, Julian Nagelsmann Dikaitkan dengan Tottenham Hotspur, Ini Reaksi Warganet

Kini, terungkap bahwa Julian Nagelsmann sempat memberikan kata-kata semangat kepada anak-anak asuhannya sebelum dipecat.

Ia berharap, setiap pemain dapat tetap fit setelah jeda internasional Maret 2023 ini dan bersiap untuk Der Klassiker jilid II di Bundesliga.

Diketahui, Big Match antara Bayern Munich vs Borussia Dortmund itu akan digelar di Allianz Arena, dalam Matchday 26 Bundesliga, Sabtu (1/4/2023).

"Kita telah memberikan tekanan pada diri kita sendiri. Semuanya, kembali dengan sehat dari pertandingan internasional - dan kemudian mari singkirkan Dortmund!" kata Julian Nagelsmann, menurut laporan jurnalis Bild.

Pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, dalam konferensi pers pasca-pertandingan melawan FC Barcelona di Camp Nou, dalam babak fase Grup C Matchday 5 Liga Champions 2022-2023. Bayern Munich mengalahkan FC Barcelona dengan skor 3-0.
Pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, dalam konferensi pers pasca-pertandingan melawan FC Barcelona di Camp Nou, dalam babak fase Grup C Matchday 5 Liga Champions 2022-2023. Bayern Munich mengalahkan FC Barcelona dengan skor 3-0. (Tangkap layar dari fcbayern.com)

Baca juga: Joshua Kimmich dan Leon Goretzka Bantah Isu Konflik Julian Nagelsmann dan Ruang Ganti Bayern Munich

Baca juga: Julian Nagelsmann Kencani Jurnalis Disebut sebagai Penyebab Krisis Kepercayaan Pemain Bayern Munich

Julian Nagelsmann ditunjuk sebagai manajer Bayern Munich kurang dari dua tahun lalu, dan ia berhasil membawa mereka meraih gelar Bundesliga musim 2021-2022 lalu.

Namun, pada jeda internasional Maret 2023 ini, ia meninggalkan posisinya itu, dengan Bayern Munich yang tengah duduk di urutan kedua klasemen sementara Bundesliga, di belakang Borussia Dortmund.

Kekalahan 1-2 dari Bayer Leverkusen pada Minggu (19/3/2023) lalu ternyata menjadi pertandingan terakhir Julian Nagelsmann sebagai pelatih.

Waktu itu, mungkin pelatih berusia 35 tahun ini tidak merasa pekerjaannya tengah terancam.

Bahkan, setelah kekalahan ini, Julian Nagelsmann sempat memutuskan untuk liburan ke Austria bersama kekasihnya, Lena Wurzenberger.

Ia baru akan kembali menyusun rencana strategi untuk Bayern Munich hingga akhir musim setelah liburan itu.

Namun, jelas rencana strategi itu tak lagi diperlukan.

Para petinggi Bayern Munich mengambil keputusan mengejutkan untuk memecat pelatih muda jenius yang pernah mengasuh RB Leipzig ini.

Menurut Bild, sebagaimana dikutip dari Irish Mirror, petinggi klub merasa Bayern Munich berisiko kehilangan treble.

Die Roten memang berhasil mencapai babak perempat final Liga Champions dengan rekor sempurna dan melaju ke babak delapan besar DFB-Pokal.

Namun, 10 poin Bundesliga yang hilang pada tahun 2023 sejauh ini membuat para petinggi Bayern marah dan menyimpulkan bahwa Julian Nagelsmann-lah 'yang harus disalahkan'.

Bahkan, Sky Sport melaporkan bahwa keputusan Julian Nagelsmann untuk berlibur ke Austria membuat para pemain dan petinggi klub terkejut.

Dengan kondisi tim yang tengah struggling, keputusan liburan ini seolah mengirimkan 'kode yang tak beres' di kalangan internal Bayern.

Kemudian, jeda internasional Maret 2023 dimanfaatkan oleh Bayern Munich untuk merombak kursi pelatihnya.

Thomas Tuchel, yang sebelumnya dipecat dari Chelsea pada September 2022 lalu, akan menggantikan Julian Nagelsmann dan mulai memimpin sesi latihan Senin (27/3/2023).

Hanya dalam waktu 10 hari pada awal bulan April 2023, Bayern Munich akan menghadapi tiga pertandingan krusial.

Yakni, persaingan puncak klasemen Bundesliga dengan Borussia Dortmund, bertemu SC Freiburg di babak perempat final DFB-Pokal, dan melawan Manchester City untuk pertandingan leg pertama babak  perempat final Liga Champions.

Para petinggi Bayern Munich merasa harus bergerak cepat memboyong Thomas Tuchel sebelum hilang dari pasaran, karena ia juga tengah diincar oleh klub besar seperti Real Madrid dan Tottenham Hotspur.

Hingga akhirnya, keputusan pemecatan Julian Nagelsmann diambil dalam waktu yang instan.

(TribunTernate.com/Rizki A.)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved