Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Viral Media Sosial

Kisah Viral Anindya: Ditolak UGM dan UNAIR di SNBP 2023, Justru Diterima di Dua Kampus di Australia

Anindya memilih Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Universitas Gadjah Mada (UGM) saat SNBP 2023, tetapi tidak lolos.

|
Instagram
Anindya Zahra Nugrahningrum, gadis viral asal Bantul 

Dua kampus tersebut adalah Monash University dengan jurusan farmasi dan University Of Western Australia di jurusan komunikasi.

Anindya pun telah menentukan pilihannya untuk melanjutkan studi di Monash University.

"Rencananya mau di Monash University, karena memang jurusan Pharmaceutical Science nomor satu di dunia," jelas perempuan asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah ini.

"Sebenarnya saya awalnya kurang tertarik sama Australia, tapi karena guru college counselor di sekolah saya ngasih saran buat coba di Australia," sambungnya.

Saat itu, Anindya langsung mendaftar pada November 2022, jauh sebelum pembukaan SNBP 2023.

Tak seperti SNBP, pendaftaran kuliah di Australia menurutnya lebih sederhana dan ringkas.

Dalam proses pendaftaran, ia hanya melampirkan nilai rapor dan hasil tes International English Language Testing System (IELTS).

Menurutnya, skor IELTS ini menjadi salah satu pertimbangan penting bagi kampus untuk menerima calon mahasiswa.

Anindya pun mengaku bangga ketika mendapat email pengumuman telah diterima di dua kampus Australia. 

"Untuk Monash University, saya dapat email pertama itu di bulan November 2022 dan kembali dapat email dari mereka di bulan Januari 2023," ujarnya.

"Sementara untuk yang University of Western Australia itu saya dapat email di bulan Februari," lanjutnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Sosok Gadis Bantul Jadi Rebutan Kampus Luar Negeri, Pembalasan Ditolak di Tanah Air: Tidak Berharap

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved