Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Julian Nagelsmann Langsung Diundang Hadap Todd Boehly, Chelsea Panik Makin Nyungsep dengan Lampard?

Mantan pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann, diundang Chelsea untuk menghadap para petinggi.

|
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram/julian.nagelsmann
Mantan pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann. Nagelsmann diundang Chelsea untuk menghadap para petinggi. 

Chelsea pun khawatir sejarah bakal terulang lagi.

Namun, meski Graham Potter sudah berumur 47 tahun, bisa dibilang ia memang kurang berpengalaman di level elit.

Sedangkan sang pelatih asal Jerman meski masih muda namun sudah berpengalaman mengelola Bayern Munich dan RB Leipzig.

Ia berhasil membawa Bayern Munich menjadi juara Bundesliga musim lalu.

Bukan Salah Frank Lampard

Kekalahan Chelsea melawan Real Madrid di Leg 1 perempat final Liga Champions pada Kamis (13/4/2023) WIB menimbulkan berbagai reaksi terkait sang pelatih interim, Frank Lampard.

Sebagian fans menyalahkan Frank Lampard yang kurang greget sebagai pelatih.

Sementara sebagian lainnya justru membela Frank Lampard dan menganggap ini kesalahan para pemain.

Perdebatan ini terjadi antara para fans Chelsea di berbagai platform media sosial termasuk Twitter.

Fans Chelsea dengan akun @Cfc_Kemboi berkeyakinan bahwa Frank Lampard sudah mau mendengarkan keluhan para suporter.

Hal ini terkait susunan pemain, di mana para fans kerap mengeluhkan pemain tertentu untuk tidak dijadikan starter karena performanya buruk.

Frank Lampard sudah membuat susunan pemain sesuai permintaan para fans namun ternyata tetap saja Chelsea kalah.

"Frank Lampard sudah melakukan segalanya hari ini. Katanya Havertz jadi masalah, dia tidak jadikan starter, katanya Mount jadi masalah, dia tidak jadikan starter, Cucurella harusnya tidak jadi starter, dia mendengarkan. Susunan pemain sudah sempurna tapi hasilnya sama saja, saya jadi berkesimpulan bahwa pelatih bukan sumber masalah," tulis @Cfc_Kemboi.

Cuitan tersebut menimbulkan pro kontra. Di antaranya menganggap susunan pemain memang penting, namun taktik juga tak kalah penting, sehingga Frank Lampard masih bisa disalahkan.

Sebagian lainnya sependapat, bahwa susunan pemain sudah sangat bagus, namun para pemain yang memang performanya buruk.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved