Legenda Liverpool Ungkap 2 Alasan Mengapa Jurgen Klopp Tak Ingin Bawa Sadio Mane Kembali ke Anfield

TRIBUNTERNATE.COM - Keputusan Liverpool untuk tidak membawa pulang Sadio Mane dari Bayern Munich dinilai benar.

Hal ini disampaikan oleh pemain legendaris The Reds, Kolo Toure, dalam sebuah wawancara dengan Mirror.

Selain itu, Kolo Toure juga mengamati kesulitan yang dialami mantan klubnya itu sejak kepergian Sadio Mane di musim panas 2022 lalu.

Menurut legenda berusia 42 tahun itu, Liverpool memang kehilangan Sadio Mane dan kepribadian besarnya.

Namun, ia tidak menilai bahwa pelatih The Reds saat ini, Jurgen Klopp, ingin kembali merekrut pemain internasional Senegal itu.

Sebab, sudah ada dua talenta penyerang baru yang dia bawa ke Anfield pada tahun lalu.

Sadio Mane (31) memutuskan untuk berpindah ke Bayern Munich pada musim panas 2022 lalu setelah enam tahun di Merseyside.

Penyerang dan winger kiri itu telah menjadi pemain ikonik The Reds, mencetak 120 gol dan 49 assist dalam 269 penampilan di semua kompetisi.

Sadio Mane juga membantu Liverpool memenangkan enam trofi - termasuk gelar Liga Premier dan Liga Champions.

Saat ini, sejumlah penggemar Liverpool berspekulasi bahwa Sadio Mane akan bergabung kembali dengan klub, karena transfernya tidak berjalan sesuai rencana.

Liverpool berada di urutan ketujuh di klasemen Liga Premier, sementara Sadio Mane hanya mencetak tujuh gol Bundesliga musim ini.

Namun, Kolo Toure tidak bisa menilai bahwa akan terjadi reuni antara Sadio Mane dan mantan klubnya.

Baca juga: Masa Depan di Bayern Munich Tak Pasti, Muncul Kabar Sadio Mane Dilirik Chelsea

Baca juga: Nasib Thomas Tuchel di Bayern Munich Masih Aman, Terlepas Apa pun Hasil Bundesliga Musim Ini

Baca juga: Thomas Tuchel Ingin Andalkan Manuel Neuer Jika Sudah Fit, Yann Sommer Hengkang dari Bayern Munich?

Adapun KoloToure adalah bagian dari skuad Liverpool ketika Jurgen Klopp ditunjuk sebagai pelatih pada Oktober 2015 silam.

Sehingga, ia sudah mengenal baik juru taktik berusia 55 tahun itu.

"Jurgen adalah manajer top," kata Toure kepada Mirror Football atas nama BT Sport. “Dia menang di Jerman; dia menang di sini. Setiap klub akan melalui momen transisi."