Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Legenda Arsenal Ungkap Bedanya The Gunners dengan Man City: Skuad Arteta Tuh Kurang di Sini

Patrick Vieira membela Arsenal selama delapan tahun, sedangkan Manchester City menjadi klub terakhirnya

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@arsenal - @mancity
Pemain Arsenal dan pemain Manchester City. Patrick Vieira membela Arsenal selama delapan tahun, sedangkan Manchester City menjadi klub terakhirnya 

Sebagai rival terbesar Manchester City di Liga Premier, Arsenal pastinya diuntungkan jika sampai skuad Erling Haaland kepayahan.

Dikutip TribunTernate.com dari thesun.co.uk, sejumlah fans Arsenal berharap Everton bisa membantai Manchester City.

"Menonton (laga) dan Pep tidak mencadangkan pemain dalam 90 menit, Everton tolong siksa kaki-kaki lelah mereka," tulis seorang fans.

"Ini terserah Pep Guardiola untuk memilih mau menang Liga Champions atau Liga Premier," tulis fans yang lain.

"Dia harus mencadangkan beberapa pemain untuk laga PL, jika prioritasnya adalah menang Liga Champions. Serahkan saja Liga Premier untuk Arsenal," timpal fans lainnya.

"Kaget Pep tidak mencadangkan pemain sama sekali malam ini padahal ada laga tandang lawan Everton," ujar fans yang lain.

Kini, ucapan sejumlah fans itu bagaikan doa yang berbalik, mengingat skor nya pun sama-sama 0-3.

Arsenal Ambil Hikmahnya

Legenda Arsenal, Patrick Vieira, menganggap jika sampai Arsenal gagal merebut gelar juara Liga Premier, maka hal ini tidak terlalu buruk.

Dalam wawancara dengan Sky Sports, Patrick Vieira berkaca pada posisi Arsenal di Liga Premier 2021/2022.

Di mana jika dilihat dengan posisi saat ini, berminggu-minggu merajai klasemen lalu disalip oleh Manchester City yang memang langganan juara, maka masih ada hikmah yang bisa diambil.

Saat ini, Manchester City bertengger di puncak klasemen dengan 85 poin, sedangkan Arsenal di bawahnya selisuh empat poin.

Sementara di musim lalu, Arsenal berada di posisi kelima dengan 69 poin yang didapat dengan susah payah.

Serta Manchester City yang juara dengan total 93 poin di akhir.

"Ini masih termasuk kemajuan dari musim lalu. Jika kita semua melihat Arsenal dari musim lalu dan membicarakan soal mereka yang jadi rival terbesar City musim ini, menurut saya tidak banyak orang yang menyangka Arsenal ada di posisi ini," tuturnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved