Liga Champions
SATU JAM LAGI Final UCL Man City Vs Inter, Simak Starter XI, Ini Link Streaming Tayang di SCTV
Laga final tersebut menjadi kesempatan bagi Manchester City untuk meraih treble di musim ini.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
"Saya bahagia dengan cara saya. Jelas saya tahu itu akan membantu soal apa yang akan orang katakan tentang saya dan tim."
"Tapi itu (menang atau kalah) tidak akan membuat saya berada di tempat yang baik atau buruk. Saya mempertahankan seperti ini saya. Jika kalian bahagia dengan diri kalian sendiri, maka hal-hal dalam hidup kalian juga akan baik-baik saja," paparnya, dikutip dari mirror.co.uk.
Manchester City Tetap Bakal Dihujat
Jika Manchester City memenangkan laga final Liga Champions melawan Inter Milan, maka treble berhasil diraih.
Namun, meski sudah treble, bukan berarti Manchester City bebas dari hujatan.
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, menyebut pasti masih ada saja orang yang mencibir mengapa skuadnya tidak memenangkan quadruple atau empat trofi sekaligus.
"Jika kami menang di hari Sabtu (Minggu WIB-red) nanti, maka beberapa orang bakal tetap bilang mengapa kami tidak menang melawan Southampton di League Cup dan dapat Quadruple," ujar Kevin De Bruyne, dikutip dari mirror.co.uk.
"Pasti akan begitu. Kami berusaha untuk memenangkan setiap laga sebisa mungkin. Kadang kita belum cukup baik dan tim lain lebih baik dari kita dan kita harus menerimanya," tegasnya.
Denzel Dumfries PD dengan Inter Milan
Bek Inter Milan, Denzel Dumfries, menyatakan kepercayaan dirinya untuk menghadapi Manchester City di final Liga Champions.
Denzel Dumfries berkeyakinan, Inter Milan termasuk tim yang sulit untuk dilawan di Eropa.
"Di Eropa, tidak ada tim yang mau melawan Inter, kami ini tim yang sulit untuk dilawan."
"Kami disebut underdog itu cuma sebutan saja, final tetaplah final. Hal-hal yang berbeda akan terjadi. Kami akan menghadapi laga ini dan menang," ucapnya dikutip dari Sky Italy.
Diketahui, Inter Milan memang sudah tiga kali memenangkan Liga Champions, sedangkan Manchester City belum memenangkannya.
Nerazzuri menjadi penguasa Liga Italia pada era 2000-an, sedangkan Manchetsr City merajai Liga Inggris dalam satu dekade terakhir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.