Pemilu 2024
Lewat Proper PKN 1 Krisna Kie Raha, Dirintelkam Polda Maluku Utara Bentuk Tim Efektif dan Buat FGD
Halmahera Tengah dan Kota Ternate masuk daerah rawan pelanggaran Pemilu, karena itu Polisi bentuk tim eksternal
Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
"Dari kasus- kasus itu, dengan antisipasi dan meminimalisir di 2024, Polda melalui Dit Intelkam lakukan akselerasi ini, "jelasnya.
Selain itu, lanjut Kapolda, bahwa sesuai hasil survei Bawaslu, Mabes Polri dan Polda Maluku Utara.
Maluku Utara masuk kategori rawan tingkat nasional, pada pelaksanaan Pemilu 2024 nanti.
Atau bisa dikategorikan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Maluku Utara, yang ditetapkan Bawaslu RI.
"Hal ini menjadi kompleks dengan kondisi geografis kepulauan."
Baca juga: Halmahera Selatan Termasuk Wilayah Rawan Bencana, Wabup Harap TAGANA Siap Hadapi
"Dengan potensi dan kerawanan, maka diperlukan adanya ide dan gagasan."
"Yang melibatkan Stakeholder menggas proyek perubahan, yaitu akselerasi penanganan kerawanan Pemilu."
"Melalui kaloborasi Pemerintah Daerah, dengan akronim Krsna Kie Raha, "pungkasnya. (*)
Pemilu 2024
Polda Maluku Utara
Irjen Pol Midi Siswoko
Ternate
Halmahera Tengah
Maluku Utara
Tribun Ternate
KPU Halmahera Tengah Maluku Utara Tidak Lantik Caleg Terpilih yang Partainya Tidak Masukkan LHKPN |
![]() |
---|
Jelang PSU di TPS 08 Kelurahan Tabona, Polres Ternate Maluku Utara Atur Skema Pengamanan |
![]() |
---|
Lima Nama Ini Resmi Terpilih Sebagai Komisioner KPU Maluku Utara |
![]() |
---|
3 Parpol Gugat Hasil Pileg Halmahera Selatan Maluku Utara ke MK, KPU Tunggu Arahan Pusat |
![]() |
---|
Amir Uskara Beber Alasan Bappilu PPP yang Dipimpin Sandiaga Uno Dibubarkan, Bahlil Sindir Sandi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.