Liga Inggris
Ex Arsenal Sebut Kai Havertz Lebih Mending Ketimbang Smith Rowe, Singgung Chelsea Pernah Menang UCL
Mantan penyerang Arsenal, Kevin Campbell, membandingkan antara dua pemain The Gunners, Kai Havertz dan Emile Smith Rowe.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Mantan penyerang Arsenal, Kevin Campbell, membandingkan antara dua pemain The Gunners, Kai Havertz dan Emile Smith Rowe.
Bagi Kevin Campbell, Kai Havertz, lebih unggul dibandingkan Emile Smith Rowe.
Kevin Campbell juga menyinggung soal prestasi Kai Havertz yang membawa Chelsea dalam kemenangan Liga Champions 2020/2021 melawan Manchester City.
Baca juga: Reece James Siap Hadapi Arsenal, Fans Chelsea Ketar-ketir: Kalau Dia Ikut, Arsenal Malah Untung
Baca juga: Axel Disasi Cedera Absen Laga Chelsea Vs Arsenal, Fans: Ada Badiashille, Colwill, Cucurella, Maatsen
Baca juga: Alasan Kyle Walker Ngamuk ke Staf Arsenal, Bek Man City: Kalah Ga Mau Salaman, Menang Ngajak Salaman
Diketahui, musim ini Kai Havertz sudah tampil 12 kali dengan menyumbang satu gol dan satu assist.
Sedangkan Emile Smith Rowe yang merupakan lulusan akademi Arsenal baru dimainkan enam kali.
Emile Smith Rowe yang pernah digadang-gadang jadi masa depan Arsenal seperti Bukayo Saka harus menghadapi cobaan cedera hingga kehilangan tempatnya di skuad Mikel Arteta.
"Siapa yang lebih bagus, kalau saat ini sih Havertz, karena dia (lebih banyak) main."
"Kami ingin Smith Rowe ada di level itu, tentu saja kami ingin demikian, itulah kenapa dia harus mengambil kesempatannya."
"Ini persaingan yang sengit sekarang. Kami tidak hanya berharap menang empat besar, kini kami bicara soal memenangkan trofi dan ikut Liga Champions, dan lain-lain. Levelnya sudah naik," paparnya, dikutip dari HITC.
Kai Havertz menjadi bagian besar dari kemenangan Chelsea di Liga Champions juga merupakan nilai plus bagi Kevin Campbell.
"Tak peduli apa yang dikatakan orang-orang, Kai Havertz sudah berjasa di Liga Champions. Tak ada yang bisa merenggutnya dari dia."
"Tak cuma main saja tapi dia memenangkannya, mengalahkan Man City," sambungnya.
Adebayor Kenang Selebrasi
Legenda Arsenal, Emmanuel Adebayor, berharap The Gooners memaafkan sikapnya kala pertama bergabung Manchester City.
Emmanuel Adebayor sempat melakukan selebrasi gila saat menjebol gawang mantan klubnya.
Laga itu terjadi pada pekan keempat Liga Premier 2009/2010 di kandang Manchester City yang masih disebut City of Manchester Stadium.
Laga berakhir 4-2, di mana salah satu pencetak gol Manchester City adalah Emmanuel Adebayor yang baru bergabung.
Saat kedudukan 2-1 untuk Manchester City, Emmanuel Adebayor akhirnya mencetak gol di menit ke-80.
Bintang asal Togo itu nekat berlari di sepanjang lapangan demi selebrasi lalu meluncur di hadapan para fans Arsenal.
Para The Gooners tampak marah-marah hingga Emmanuel Adebayor dihukum denda 25.000 poundsterling dan diskors dua laga.
Emmanuel Adebayor memang berniat balas dendam lantaran dirinya dan keluarganya mendapat perlakuan buruk dari fans Arsenal sejak dia bergabung Manchester City.
Namun, kini Emmanuel Adebayor justru mendoakan yang terbaik untuk skuad Mikel Arteta dan berharap kejadian itu bisa dilupakan.
"Harapan saya para fans bisa melupakan apa yang terjadi pada tahun 2009 saat saya lari di sepanjang lapangan."
"Hari ini saya ingin menegaskan, menurut saya tidak ada manusia yang mau menerima jika orang-orang menyanyikan atau meledek keluarga kalian, apalagi ayah dan ibu."
"Saya bakal melakukan apapun untuk ibu dan ayah saya," tegasnya kepada skysports.com baru-baru ini.
Jack Grealish Kesal Kalah dari Arsenal
Winger Manchester City, Jack Grealish, mengaku marah ketika skuadnya dikalahkan oleh Arsenal dengan skor 1-0.
Jack Grealish menyebut dirinya adalah sosok yang sulit untuk menerima kekalahan.
Namun, Jack Grealish akhirnya bertemu gelandang Arsenal, Declan Rice, saat dipanggil di jeda internasional.
Ternyata, Jack Grealish langsung baik-baik saja saat bertemu Declan Rice.
Mantan kapten Aston Villa itu memang bersahabat cukup dekat dengan mantan kapten West Ham United.
Meski kesal, Jack Grealish tetap berakrab ria kembali dengan Declan Rice.
"Kami dikalahkan oleh Arsenal dan meskipun saya orang yang buruk sekali untuk menerima kekalahana, besoknya saya ke sini (markas Timnas Inggris) dan langsung bareng Declan Rice."
"Dia adalah salah satu sahabat saya, sat kami datang kemari, kami langsung akrab lagi," tuturnya.
David Seamann soal Raheem Sterling
Legenda Arsenal, David Seamann, heran melihat nasib bintang Chelsea, Raheem Sterling.
Raheem Sterling masih saja tak dipanggil oleh pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate, untuk kualifikasi EURO.
Padahal, bintang Arsenal, Bukayo Saka batal maju karena cedera.
Serta kesempatan sebelumnya juga ada winger Manchester City, Jack Grealish, yang cedera.
Namun mundurnya sejumlah pemain tak lantas membuat Raheem Sterling mendapat tempat.
Hal inilah yang membuat David Seamann bertanya-tanya, terlebih ada peningkatan cukup signifikan penampilan Raheem Sterling musim ini.
"Bagaimana nasib Sterling? Saya tidak paham kok dia tidak masuk skuad. Dia sudah tampil brilian untuk Chelsea di tiga atau empat laga terakhir, sebelumnya dia juga lumayan tapi memang banyak peluang terbuang."
"Setiap kali saya melihatnya, dia menghidupkan laga, memberi assist, mencetak gol. Menurut saya agak aneh (tidak ke Timnas Inggris). Tapi Chelsea memang bangkit, mereka jelas sudah bangkit," ujarnya, dikutip dari thechelseachronicle.com.
Adapun pemain Chelsea yang dipanggil adalah Levi Colwill dan Connor Gallagher.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.