Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pilpres 2024

Gibran Diduga Ketemu Puan di Jakarta Jelang Prabowo Umumkan Cawapres, PDIP Jawab Begini

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, diduga bertemu dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

Editor: Ifa Nabila
KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG
Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo saat wawancara eksklusif dengan Kompas.com, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (27/8/2017). Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, diduga bertemu dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. 

TRIBUNTERNATE.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, diduga bertemu dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

Rumor ini muncul setelah Gibran bertolak ke Jakarta dari Semarang di tengah isu cawapres Prabowo Subianto.

Gibran digadang-gadang berpotensi menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Baca juga: PDIP Instruksikan Kepala Daerah Muda, Gibran Hingga Fifian Adeningsi Mus Jadi Jurkam Ganjar-Mahfud

Baca juga: Gibran Dukung Ganjar tapi Kini Dirumorkan Jadi Cawapres Prabowo, Capres Mahfud MD: Masih Dukung Saya

Baca juga: Siapa Istri Mahfud MD Cawapres Ganjar, Zaizatun Nihayat Kenal saat Kuliah, Pekerjaan Guru SMA

Namun, Gibran sendiri masih berstatus anggota PDIP yang mana mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Bendahara Umum PDIP, Olyy Dondokambey, malah mengaku tidak tahu soal dugaan pertemuan itu.

"Saya enggak tahu, tolong tanya sama Mbak Puan ya," kata Olly usai menyambangi kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/10/2023) malam.

Olly mengaku tak tahu persis mengenai informasi pertemuan antara Puan dengan Gibran.

Ia juga mengatakan bahwa kedatangannya ke kediaman Megawati untuk membicarakan terkait Sulawesi Utara.

"Obrolan saya menyangkut Sulut (Sulawesi Utara)," pungkas dia.

Sebagai informasi, nama Gibran beberapa waktu terakhir dikabarkan bakal menjadi calon wakil presiden Prabowo Subianto.

Bahkan, Gibran dikabarkan bakal dideklarasikan sebagai pendamping Prabowo dalam waktu dekat.

Prabowo saat dijumpai di Kantor DPP Golkar, menyatakan bahwa dirinya akan mendaftarkan diri sebagai calon presiden bersama kandidat pasangannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pekan depan.

Namun, Prabowo masih enggan mengungkap identitas cawapres yang akan mendampinginya.

Prabowo mengaku, masih menunggu dinamika politik terkini, salah satunya Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar yang akan dilangsungkan pada Sabtu (21/10/2023).

Sementara, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku partainya berkomunikasi dengan Gibran soal kabar merapat menjadi kader Partai Golkar.

Namun, ia tak bisa memastikan agenda selanjutnya antara Golkar dan Gibran.

"Komunikasi sudah ada. Mengenai kegiatan apa lanjutannya, ditunggu saja," kata Airlangga singkat saat ditemui di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023).

Terbaru, Gibran telah terbang ke Jakarta via Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2023).

Dikutip dari Tribunnews.com, Gibran menaiki pesawat komersil Batik Air.

"Pada hari Jumat tanggal 20 Oktober 2023 pukul 16.50 SRG - 17.55 CGK menggunakan pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 8355," tulis seorang sumber melalui pesan singkat.

Blak-blakan di Bawah 40

Akhir pekan ini kemungkinan akan segera diumumkan bakal cawapres Prabowo Subianto.

Muncul sejumlah kandidat yang dianggap cocok, yakni Gibran Rakabuming Raka, Erick Thohir, hingga Yusril Ihza Mahendra.

Menanggapi hal itu, Ketum Golkar Airlangga Hartarto seperti memberi petunjuk.

Airlangga menyebut soal "di bawah 40" serta merebut suara di Jawa Tengah.

"Dengan under 40, Insya Allah, Jateng pun, Insya Allah kita bisa rebut kembali. Jadi kita optimistis kita akan menang," kata Airlangga dalam pidato sambutannya di acara syukuran HUT ke-59 Partai Golkar, Jumat (20/10/2023).

Pernyataan ini disampaikan Airlangga di hadapan Prabowo Subianto yang turut menghadiri acara HUT Golkar tersebut.

Selain Jawa Tengah, Airlangga juga menyebutkan, Golkar juga akan memenangkan Prabowo di Jawa Barat. Airlangga meyakini Prabowo bisa menang di Jawa Barat dengan kekuatan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ketua DPD Partai Golkar Jabar Ace Hasan Syadzily.

"Pak Prabowo, Insya Allah Jawa Barat kita kunci," imbuhnya.

Kemudian, Airlangga juga menyebutkan, Jawa Timur juga akan dimenangkan Prabowo.

Sebab, ada beberapa orang yang bisa menjadi kekuatan untuk memenangkan Prabowo di sana.

"Kita punya di Jawa Timur ada Pakde Karwo (Sukarwo), ada Mbak Khofifah (Khofifah Indar Parawansa), Insya Allah, Jatim kita kuat," ujarnya.

Terakhir, Airlangga berharap Pemilu 2024 menjadi waktu bagi Golkar berjaya kembali.

Dia ingin, Partai Golkar merebut kemenangan seperti waktu Pemilu 2004.

"Siap? Sanggup?" tanya Airlangga yang langsung disetujui oleh seluruh kader Golkar di acara syukuran tersebut.

Diketahui, Prabowo merupakan bakal calon presiden (bacapres) yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Adapun KIM terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, dan Prima.

Sementara itu, terdapat dua bakal pasangan calon presiden-wakil presiden yang sudah mendaftar ke KPU, yaitu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Anies-Cak Imin diusung Partai Nasdem, PKB dan PKS. Sedangkan, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang diusung PDI-P, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo.

Pantun Golkar

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dikait-kaitkan dengan kepindahan ke kubu Golkar.

Pasalnya, muncul rumor bahwa Gibran akan mencalonkan diri sebagai bakal cawapres untuk Prabowo Subianto.

Hal ini menyusul putusan MK soal individu bisa menjadi capres atau cawapres di bawah umur 40 tahun.

Sedangkan Gibran saat ini masih menjadi bagian dari PDIP yang memiliki Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai capres dan cawapres.

Isu Gibran berpindah ke Golkar pun mencuat dan sang ketum, Airlangga Hartarto angkat bicara.

Demikian disampaikan Airlangga dalam acara tasyakuran dalam rangka HUT ke-59 Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat pada Jumat (20/10/2023). Acara itu dihadiri oleh bakal capres Prabowo Subinto.

Awalnya, Airlangga bercerita menerima Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep beberapa hari lalu.

Airlangga juga sempat pamer Golkar memiliki kader di bawah 40 tahun.

Ia menyampaikan bahwa Golkar menghargai kader di bawah 40 tahun berkancah di politik.

Bahkan, tidak jarang kader Golkar yang kini menjadi kepala daerah menorehkan prestasi.

"Kita bicara mengenai prestasi, jadi kita menghargai under 40 yang berprestasi, di Golkar itu banyak berbagai bupati, masih banyak juga, kayak di Tangsel juga ada kemudian Kalimantan jadi Golkar mendorong prestasi kepada under 40 dan over 40 dan juga prestasi itu di Golkar," ujar Airlangga dalam sambutannya.

Ia menilai kader harus memiliki PDLT atau prestasi, dedikasi, loyalitas, dan tidak tercela.

Mereka yang memiliki kriteria ini diyakini bakal dipilih oleh masyarakat.

"Itu PDLT prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela. Dan kemudian tentunya mereka yang berprestasi itu adalah publicly elected official, jadi rakyat yang menentukan," katanya.

Airlangga pun ditanya apakah pujian itu menandakan Golkar menyetujui Gibran menjadi cawapres Prabowo.

Terkait hal itu, ia pun masih belum bisa memastikan hingga Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10/2023) besok.

"Bukan begitu, di partai Golkar itu karena Golkar umum 59, banyak yang sudah generasi kedua dan generasi ketiga kadernya. Dan semuanya relatif berprestasi," katanya.

Prabowo sendiri belum kunjung menentukan siapa calon wakil presiden (cawapres) yang menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

Namun pada hari sebelumnya, sudah ada kisi-kisi yang diungkap oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.

Muzani memberikan kisi-kisi cawapres Prabowo tersebut lewat dua pantun. Adapun pantun ini merujuk kepada sosok cawapres yang didukungnya di Pilpres 2024.

"Saya cuma mau memberi isyarat kisi-kisi cawapres Pak Prabowo hanya dengan dua pantun," kata Muzani kepada awak media di dekat kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan pada Rabu (18/10/2023).

Muzani pun mengungkap pantun pertama dengan isyarat cawapresnya berasal dari anak muda.

Sosok anak muda itu dinilai bisa membawa tanah air menuju kejayaan.

"Indonesia negeri yang kaya
Penduduknya berjuta-juta
Kita ingin Indonesia jaya
Prabowo dan anak muda jawabannya," ujar Muzani membacakan pantun.

Selanjutnya, Muzani pun membacakan pantun kedua dengan memberikan kisi-kisi yang lain. Kali ini, anak buah Prabowo itu mengungkap sosok cawapres Prabowo berpengalaman di pemerintahan.

"Beli pisang sambil sepedaan
Pulangnya mampir stasiun balapan
Cawapres Prabowo akan segera diumumkan
Dia sosok berpengalaman di pemerintahan," ucap Muzani membacakan pantun kedua.

(Tribunnews.com/Igman Ibrahim, Ahmad Syarifudin) (Kompascom/Nicolas Ryan, Bagus Santosa)

Artikel ini telah tayang di Kompascom dengan judul "Airlangga Beri Isyarat Optimistis Menangkan Prabowo di Jateng Lewat Sosok "Under 40"" dan dengan judul "Bendum PDI-P Jawab Kabar Pertemuan Puan dengan Gibran di Tengah Isu Cawapres"

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved