Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Spanyol

Penerus Sadio Mane, Bintang Real Madrid Vinicius Jr. Dianugerahi Trofi Socrates Award 2023

Bintang Real Madrid, Vinicius Jr., dianugerahi Socrates Award 2023 atas aksi kemanusiaan dan upayanya menentang rasisme.

Instagram/sadiomaneofficiel/vinijr
Vinicius Jr. meraih Socrates Award 2023 dan Sadio Mane mendapat Socrates Award 2022 

TRIBUNTERNATE.COM - Bintang Real Madrid, Vinicius Jr., dianugerahi Socrates Award 2023 dalam malam penghargaan Ballon d'Or 2023 yang digelar di Theatre du Chatelet, Paris, Perancis, Senin (30/10/2023).

Pemain berusia 23 tahun ini dianugerahi penghargaan tersebut atas aksi kemanusiaannya.

Ia mendanai Vini Jr. Institute, sebuah aplikasi pendidikan untuk anak-anak kurang mampu di Brasil.

Dikutip dari Diario AS, aplikasi Vini Jr. Institute menyediakan akses gratis ke sumber daya pendidikan untuk anak-anak.

Tahun ini, kontribusi pribadi Vinicius Jr kepada yayasan tersebut diperkirakan melebihi 1 juta dollar AS dan akan meningkat menjadi 2,5 juta dollar AS pada tahun 2024.

Selain itu, Vinicius Jr. juga mendapat Socrates Award atas upayanya memperjuangkan anti-rasisme.

Didier Drogba, yang menjadi co-host dalam malam penganugerahan Ballon D'Or 2023, mengungkapkan hal tersebut di depan para hadirin.

Vinicius Jr sendiri sering menjadi target pelecehan rasis di Spanyol.

Ia pun menggunakan platform media sosialnya untuk menarik perhatian publik terhadap masalah tersebut.

Baca juga: Lionel Messi Menang Ballon dOr Kedelapan, Mimpi Cristiano Ronaldo Kandas

Baca juga: Kala Duet Maut Al Nassr Beraksi: Cristiano Ronaldo dan Sadio Mane Bikin Bek Al Duhail Kewalahan

Baca juga: Melepas Sadio Mane - Liverpool Disebut Sudah Menjual Pemain yang Lebih Bagus Ketimbang Mo Salah

Baca juga: Direktur Al Nassr Sentil Bayern Munich: Tak Mampu Maksimalkan Sadio Mane, Disuruh Berkaca

vini sadio socrates
Vinicius Jr. meraih Socrates Award 2023 dan Sadio Mane mendapat Socrates Award 2022

Socrates Award Baru Dua Kali Dianugerahkan

Pemain bernama lengkap Vinícius José Paixão de Oliveira Júnior ini menjadi pesepakbola pria kedua yang memenangkan Socrates Award.

Pada Socrates Award edisi pertama, yakni tahun 2022 lalu, pemenangnya adalah pemain asal Senegal, Sadio Mane.

Eks pemain Liverpool dan Bayern Munich tersebut meraih Socrates Awards dalam malam penganugerahan Ballon d'Or yang digelar di Theatre du Chatelet, Paris, Perancis, Senin (17/10/2022).

Dengan ini, Sadio Mane tak hanya menjadi headline berita berkat keterampilannya memainkan bola, tetapi juga berkat usahanya untuk membuat perbedaan di tengah masyarakat.

Baca juga: Jude Bellingham di Real Madrid, Calon Legenda El Clasico setelah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi?

Baca juga: Bersinar di El Cassico! Jude Bellingham Disebut The Next Cristiano Ronaldo oleh Bintang Real Madrid

Baca juga: Harry Kane Pergi, Pelatih Tottenham Hotspur: Son Heung-min Mirip Cristiano Ronaldo Saat di MU

Pemain kelahiran Senegal 10 April 1992 itu telah membangun rumah sakit umum dan mendanai sekolah dan sejumlah program kesehatan di desa asalnya, Bambali, dalam beberapa tahun terakhir.

Selain itu, winger yang saat ini bermain di Al Nassr bersama Cristiano Ronaldo itu rutin menyumbangkan gajinya untuk membantu masyarakat di Bambali.

Kemudian, Sadio Mane membantu biaya pembangunan pom bensin dan kabel serat optik 4G serta memberi  bantuan tunai untuk setiap keluarga di desanya, senilai 70 Euro atau setara Rp1,06 juta setiap bulannya.

Sementara, tercatat ada sekitar 2.000 penduduk di Bambali.

Selain itu, Sadio Mane memberikan sumbangan kepada Komite Nasional Senegal untuk membantu memerangi pandemi Covid-19.

Asal-usul Socrates Award

Nama Socrates Awards diambil dari ikon sepak bola legendaris Brazil, Socrates Brasileiro, yang turut mendirikan gerakan Demokrasi Korintus (Corinthians Democracy), menentang pemerintahan militer yang berkuasa di Brasil di era 1980an.

Socrates Awards sendiri merupakan trofi khusus yang dinisiasi oleh France Football bagi pemain sepak bola yang berdedikasi khusus untuk masyarakat dan komunitasnya.

"Socrates Awards mengidentifikasi inisiatif sosial terbaik oleh para pemain jawara yang berkomitmen," demikian bunyi pernyataan dari majalah France Football, yang menambahkan penghargaan bidang kemanusiaan itu ke upacara Ballon d'Or 2022.

Adapun Socrates pernah menjadi kapten tim nasional Brasil pada tahun 1982.

Satu tahun kemudian, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Amerika Selatan pada tahun 1983.

Selain bakat di lapangan, Socrates juga dikenal karena kesadaran politik dan kesadaran sosialnya.

Selama karir bermainnya, ia merupakan penentang keras pemerintahan militer yang berkuasa dan merupakan suara kunci dalam dorongan nasional menuju demokrasi.

Dia bahkan mengenakan kaos bertuliskan 'Democracia' selama pertandingan.

Legenda Brasil ini meninggal dunia pada tahun 2011 dan dia dianugerahi penghargaan ini secara anumerta dengan mengambil namanya.

Vinicius Jr bergabung dengan Sadio Mané dalam daftar pendek tapi termasyhur pemenang Socrates Award.

(TribunTernate.com/Rizki A.)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved