Eks Pelatih Portugal: Cristiano Ronaldo Pundung, Tak Mau Bicara Sama Saya Sejak Piala Dunia 2022

TRIBUNTERNATE.COM - Mantan pelatih tim nasional Portugal, Fernando Santos, mengungkap bahwa Cristiano Ronaldo pundung, menolak berbicara dengan dirinya sejak dia dicadangkan di Piala Dunia 2022.

Piala Dunia 2022 Qatar telah ramai disebut sebagai ajang Piala Dunia terakhir bagi striker yang kini bermain di klub Liga Pro Saudi, Al Nassr, itu.

Sayangnya, mimpi Cristiano Ronaldo untuk meraih gelar juara di kompetisi sepak bola akbar itu pupus lebih awal.

Babak semifinal pun tak tergapai.

Portugal tersingkir di babak perempat final Piala Dunia 2022 setelah dikalahkan oleh Maroko dengan skor 0-1, Sabtu (10/12/2022).

Saat laga tersebut, pemain berjuluk CR7 ini menjadi cadangan meski statusnya masih sebagai kapten tim.

Sebelumnya, dalam pertandingan babak 16 besar Portugal melawan Swiss, Goncalo Ramos masuk ke starting line-up dan mencetak hattrick dalam kemenangan 6-1.

Goncalo Ramos, yang saat itu bermain untuk Benfica, mempertahankan tempatnya untuk pertandingan berikutnya saat Portugal kalah 1-0 melawan Maroko.

Kala sudah tertinggal dari Maroko, Cristiano Ronaldo masuk sebagai pemain pengganti tetapi ia tetap tidak mampu menyelamatkan Portugal.

Dalam kekalahan Portugal dari Hakim Ziyech cs di Al Thumama Stadium itu, terlihat Cristiano Ronaldo menahan tangis di lapangan.

Baca juga: Lionel Messi Raih Golden Ball Piala Dunia 2014, Cristiano Ronaldo Tak Terima: Saya Kan yang Terbaik

Baca juga: Harusnya Contoh Cristiano Ronaldo - Eks Man City yang Kini di Al Ahli Dikritik, Effortnya Kureng

Baca juga: Bayern Munich vs Heidenheim 4-2: Harry Kane Cetak Gol Terbanyak 2023, Cristiano Ronaldo Lewat!

Baca juga: Al Nassr Taklukkan Al Wehda 3-1, Cristiano Ronaldo Kokoh di Top Score dan Top Assist Liga Pro Saudi

Fernando Santos sejatinya telah membawa Portugal meraih kemenangan Kejuaraan Eropa 2016.

Namun, setelah Portugal tersingkir dari Piala Dunia 2022, ia dipecat.

Selanjutnya, kursi manajer A Seleção das Quinas digantikan oleh mantan bos tim nasional Belgia, Roberto Martinez.

Setelah dipecat, Fernando Santos mengambil alih kursi pelatih tim nasional Polandia.

Namun, hubungannya dengan Cristiano Ronaldo, sang legenda Manchester United, Real Madrid, dan Juventus itu, memburuk.

Bahkan, Fernand Santos dan Cristiano Ronaldo tak pernah lagi menjalin kontak sejak kampanye pilu di Piala Dunia 2022.

Saat turnamen itu, Cristiano Ronaldo juga dilaporkan tidak senang karena merasa diabaikan.

Akan tetapi, Fernando Santos tetap bersikeras tetap akan menjawab jika CR7 menelepon dirinya.

Bahkan, juru taktik berusia 69 tahun ini menganggap striker veteran Portugal itu seperti anak sendiri.

Baca juga: Man United Dilumat FC Copenhagen di Liga Champions: Untung Cristiano Ronaldo Pindah ke Al Nassr

Baca juga: Cristiano Ronaldo Menyesal Pulang Kembali ke Man United: Frustrasi, Tak Sesuai Ekspektasi

Baca juga: Man United Dibabat Copenhagen, Piers Morgan Sindir Erik ten Hag: Katanya Ga Butuh Cristiano Ronaldo

Baca juga: Dirumorkan Susul Cristiano Ronaldo ke Al Nassr, Kevin de Bruyne Pilih Fokus di Manchester City

“Kami belum berbicara lagi sejak saya tiba dari Qatar,” ujar Fernando Santos kepada A Bola, via Globo, dikutip dari Sportbible.com

“Pada hari pertandingan, di pagi hari, ketika saya menjelaskan bahwa dia tidak akan bermain dan mengapa dia tidak bermain, dia salah paham."

“Dari sisi saya, hubungannya sama, dan dia terus menjadi seperti anak saya. Saat telepon berdering, dia tahu saya selalu di sini."

"Dia yang terbaik di dunia. Namun, dia mengalami momen yang sangat sulit dalam kariernya."

"Pada paruh kedua tahun 2022, dia mengalami enam bulan yang sangat buruk."

"Momen itu sangat mempengaruhinya. Dia tidak punya ritme. Itu adalah masalah strategis."

Saat ini, Cristiano Ronaldo masih berperan signifikan dalam tim nasional Portugal di bawah asuhan Roberto Martinez.

Kekasih Georgina Rodriguez itu membantu Portugal lolos ke Euro 2024 sebagai juara grup dengan dua pertandingan tersisa.

Adapun  Roberto Martinez sudah mengungkap kesan yang ia dapatkan saat bertemu dengan pemenang Ballon d'or lima kali itu.

Pelatih asal Spanyol berusia 50 tahun ini mengaku "sangat terkejut" dengan kerendahan hati Cristiano Ronaldo.

(TribunTernate.com/Rizki A.)