Cole Palmer sampai Kena, Pundit Kritik Pedas Chelsea: Ga Ada Apa-apanya Dibanding Tottenham

TRIBUNTERNATE.COM - Pundit ESPN, Janusz Michallik, memberi kritik pedas setelah kemenangan Chelsea atas Brighton.

Meski menang 3-2, kondisi skuad Chelsea dan penampilannya dianggap tidak membanggakan.

Michallik berpendapat, lini depan Chelsea mengkhawatirkan dan tidak ada apa-apanya jika dibanding klub lain.

Baca juga: Alasan Cole Palmer Jadi Cadangan saat Chelsea vs Brighton, Pochettino Singgung Cedera Ex Man City

Baca juga: Bahaya, Enzo Fernandez, Raheem Sterling, Caicedo, dkk Posisi Rawan Jelang Chelsea vs Man United

Baca juga: Christopher Nkunku Debut Chelsea vs Brighton, Pochettino: Sudah di Depan Mata, tapi Lavia Masih Jauh

Bahkan, Michallik menyebut lini depan Chelsea tak bisa mengungguli Tottenham Hotspur atau Newcastle United.

Sejumlah gelandang dan penyerang disebut oleh Michallik karena penampilan buruk, bahkan termasuk mantan pemain Manchester City Cole Palmer yang biasanya menuai pujian.

"Saya melihat ke timnya dan kalau kita bahas lini depan, saya berpikir penampilan mereka."

"Saya melihat Jackson, saya melihat Sterling, Mudryk, Gallagher, dan bahkan Cole Palmer."

"Saya benar-benar memikirkannya, mereka tidak ada apa-apanya dibanding lini depan para tim papan atas."

"Yang saya maksud seperti Liverpool, Manchester City, Arsenal. Bahkan saya juga bisa taruh Spurs, mungkin Villa, jelas Newcastle juga (di atas Chelsea)," kritiknya, dikutip dari thechelseachronicle.com.

Mykhailo Mudryk Semangat

Winger Chelsea, Mykhailo Mudryk, membeberkan penyebab dirinya begitu semangat dalam laga melawan Brighton.

Chelsea berhasil mengalahkan Brighton 3-2 padahal babak kedua bermain hanya dengan 10 orang setelah Conor Gallagher kena kartu merah.

Mykhailo Mudryk termasuk salah satu pemain yang berjasa karena menyebabkan penalti yang dieksekusi sempurna oleh Enzo Fernandez.

Bintang Ukraina itu juga beberapa kali mencoba menciptakan peluang, dengan gesit menggiring bola begitu cepat.

Mykhailo Mudryk mengungkapkan alasannya bisa begitu bersemangat, yakni karena perlakuan fans Chelsea di Stamford Bridge.