Erling Haaland Baru Bisa Senyum setelah Ngamuk ke Wasit, Bintang Man City Senang Fotonya Diedit

TRIBUNTERNATE.COM - Penyerang Manchester City, Erling Haaland, baru bisa tersenyum setelah laga melawan Tottenham Hotspur berakhir mengecewakan.

Erling Haaland sempat marah-marah kepada wasit Simon Hooper yang membuat kesalahan dan merugikan Manchester City.

Erling Haaland marah-marah di lapangan setelah keputusan itu, setelah laga, serta di media sosialnya.

Baca juga: Bukannya Wasit Simon Hooper yang Dihukum, Man City Malah Kena Sanksi gegara Haaland dkk Marah-marah

Baca juga: Untung Erling Haaland Aman setelah Misuh ke Wasit Simon Hooper, Man City Malah Didenda Miliaran

Baca juga: Cole Palmer sampai Kena, Pundit Kritik Pedas Chelsea: Ga Ada Apa-apanya Dibanding Tottenham

Baru keesokan harinya, Erling Haaland mengaku baru bisa tersenyum melihat unggahan fotonya.

Wajah Erling Haaland yang penuh amarah bertebaran di media sosial.

Kemudian akun Twitter @nocontextfooty mengunggah editan lukisan The Scream karya Edvard Munch yang wajahnya diganti muka bintang Norwegia itu.

Erling Haaland me-repost cuitan itu, "Sial, ini bisa bikin saya senyum untuk pertama kalinya hari ini."

Manchester City Dihukum

Erling Haaland untungnya masih aman setelah mengumpat kepada wasit Simon Hooper.

Erling Haaland tak kuasa menahan amarahnya gara-gara blunder Simon Hooper yang meniup peluit di saat Jack Grealish nyaris 1 vs 1 dengan kiper Tottenham Hotspur Guglielmo Vicario.

Erling Haaland marah-marah di lapangan setelah keputusan itu, setelah laga, serta di media sosialnya.

Untungnya Erling Haaland bebas dari hukuman, namun sayangnya Manchester City yang harus menanggung akibatnya.

Memang tak cuma Erling Haaland, Ruben Dias hingga Mateo Kovacic juga tampak protes kepada sang wasit.

Simon Hooper diduga meniup peluit itu gara-gara pelanggaran Erling Haaland terhadap Davinson Sanchez.

Akibatnya, Manchester City kehilangan peluang besar untuk Jack Grealish mencetak brace.

Erling Haaland juga mendapatkan kartu kuning akibat protesnya itu.

Alih-alih Simon Hooper mendapat hukuman gara-gara aksi blundernya itu, malah Manchester City yang harus menanggung akibatnya.

FA dan PGMOL terkonfirmasi tidak memberi hukuman pada Simon Hooper dan akan tetap menjadi wasit dalam laga selanjutnya, yakni Sheffield United vs Liverpool.

Sementara itu, dikutip dari ESPN, Manchester City yang malah menerima sanksi karena melanggar aturan FA E20.1 berisi soal ketidakmampuan klub mengontrol pemainnya.

"Manchester City didakwa melanggar Peraturan FA E20.1 setelah para pemain mengepung ofisial pertandingan selama pertandingan Liga Premier melawan Tottenham Hotspur pada Minggu 3 Desember 2023."

"Diduga bahwa pada menit ke-94 pertandingan, klub gagal memastikan para pemainnya hingga berperilaku tidak pantas."

"Manchester City memiliki waktu hingga Kamis 7 Desember 2023 untuk menanggapi tuduhan tersebut," demikian bunyi pernyataan dari FA.

Manchester City sempat menanggung denda 75.000 poundsterling atau Rp 1,4 miliar di bulan Februari akibat dua insiden terpisah dalam kemenangan melawan Arsenal.

Arsenal sendiri didenda 65.000 poundsterling atau Rp 1,2 miliar dengan 20.000 poundsterling ditanggungkan gara-gara insiden di malam itu.

Kini, denda yang bakal diterima Manchester City kemungkinan besar bakal lebih tinggi dari angka tersebut.

Pep Guardiola Seret Mikel Arteta

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku tidak paham dengan keputusan wasit Simon Hooper dalam laga melawan Tottenham Hotspur.

Laga di akhir pekan di Etihad Stadium itu berakhir imbang 3-3.

Wasit Simon Hooper disebut-sebut dengan sengaja meniup peluit menghentikan langkah Jack Grealish di menit-menit terakhir yang nyaris 1 vs 1 dengan kiper Guglielmo Vicario.

Simon Hooper diduga meniup peluit itu gara-gara pelanggaran Erling Haaland terhadap Davinson Sanchez.

Akibatnya, Manchester City kehilangan peluang besar untuk Jack Grealish mencetak brace.

Dalam wawancara pascalaga, Pep Guardiola sempat menyebut nama pelatih Arsenal Mikel Arteta.

Pasalnya, Mikel Arteta pernah dengan keras memprotes keputusan wasit VAR setelah Arsenal dikalahkan Newcastle United 1-0.

Mikel Arteta kesal dengan gol tunggal Anthony Gordon yang diperiksa VAR empat menit dan hasilnya sah.

Bos Arsenal yakin bahwa gol Anthony Gordon itu offside.

Merasa heran dengan keputusan wasit, Pep Guardiola kini lebih pilih diam meski dirinya juga tidak paham.

"Pertanyaan selanjutnya saja. Saya tidak mau berkomentar seperti Mikel Arteta."

"Ini sulit kalau Anda lihat lagi rekamannya, wasit memutuskan untuk tiup peluit setelah dia sudah bilang play on."

"Setelah oper (dari Haaland ke Grealish) baru peluit, saya tidak paham," kata Pep Guardiola.

Erling Haaland Misuh

Erling Haaland, habis kesabarannya gara-gara keputusan wasit, Simon Hooper.

Erling Haaland terlihat sangat berapi-api dan berteriak-teriak kepada Simon Hooper.

Bahkan, setelah laga selesai, bintang Norwegia itu juga masih meluapkan emosinya.

Tak cuma itu, di media sosialnya, Erling Haaland juga mencuitkan kata umpatan dalam unggahan video momen kontroversial Simon Hooper tersebut.

Erling Haaland juga mendapatkan kartu kuning akibat protesnya itu.

Jalannya Pertandingan

Manchester City tampil agresif sejak menit pertama dan berkali-kali mengancam gawang tamu.

Di antaranya dari tembakan Jeremy Doku, Phil Foden, hingga Erling Haaland yang masih gagal berbuah gol.

Malahan, kapten Tottenham Hotspur, Song Heung-min yang mencetak gol pembuka pada menit ke-6.

Cuma berlangsung tiga menit, Song Heung-min malah gol bunuh diri gara-gara mengantisipasi tendangan Julian Alvarez.

Skuad Pep Guardiola akhirnya unggul melalui gol Phil Foden dari assist Julian Alvarez pada menit ke-31.

Babak pertama ditutup dengan keunggulan dari tim tuan rumah.

Di babak kedua, Manchester City masih sama agresif sedangkan skuad Ange Postecoglou masih tetap tenang.

Alih-alih semakin unggul, Manchester City malah diimbangi oleh gol Giovani Lo Celso dari assist sang kapten.

Jack Grealish masuk menggantikan Jeremy Doku yang cedera dan membawa pengaruh.

Bintang Inggris itu memanfaatkan umpan halfspace kanan kotak penalti dari Erling Haaland.

Sayangnya, lagi-lagi tim tamu bisa mengimbangi dari sundulan Dejan Kulusevski yang mengungguli Nathan Ake pada menit ke-90.

Dalam tambahan waktu, Jack Grealish nyaris saja punya peluang menggandakan golnya namun malah terhenti oleh tiupan peluit kontroversial Simon Hooper.

Starting XI

Manchester City: Ederson, Walker, Akanji, Dias, Gvardiol, Rodri, Bernardo, Foden, Doku, Alvarez, Haaland

Tottenham Hotspur: Vicario, Porro, Royal, Davies, Udogie, Bissouma, Lo Celso, Kulusevski, Johnson, Son, Bryan

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)