Liga Champions
Habis Minta Maaf, Guardiola Akui Tak Tahu Nasib Kalvin Phillips: Bantu Man City sampai Akhir Januari
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sempat minta maaf saat berkomentar soal Kalvin Phillips.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Pep Guardiola menyadari bahwa Phil Foden sebenarnya ingin melakukan penalti.
Sang pelatih menghargai kebesaran hati Phil Foden serta kemampuan Kalvin Phillips sebagai eksekutor.
"Dia (Foden) adalah eksekutor penalti yang luar biasa," pujinya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.
"Saya tahu Phil punya ambisi untuk melakukannya, tapi Kalvin juga eksekutor yang luar biasa."
"Laga belum berakhir (setelah penalti) dan dia (Phillips) bisa percaya diri. Itu adalah laga yang sulit karena mereka membuat duel antarpemain begitu agresif, banyak interupsi dan banyak pelanggaran."
"Tidak mudah untuk main dengan nyaman tapi di momen yang tepat, kami menemukan kualitas kami," tuturnya.
Kenapa Kalvin Phillips
Apakah alasan gelandang bertahan Manchester City, Kalvin Phillips, diberi kesempatan mengeksekusi penalti?
Padahal rekannya, Phil Foden, memiliki jam terbang lebih tinggi dan biasa untuk melakukan tendangan penalti.
Momen itu terjadi pada 10 menit terakhir laga Red Star Belgrade vs Manchester City di matchday 6 Liga Champions.
Penalti mantan pemain Leeds United itu terjadi ketika Micah Hamilton ditarik pinggangnya oleh Nasser Djiga di kotak terlarang.
Kalvin Phillips mengeksekusi dengan sempurna lantaran Omri Glazer salah membaca arah tendangannya.
Jika diamati, sebenarnya Kalvin Phillips bukanlah orang pertama yang nyaris melakukan penalti.
Sejak wasit menyatakan pelanggaran, Phil Foden sudah langsung mengambil bola dan seperti sudah siap mengeksekusi.
Namun, ia tampak mengobrol dengan Bernardo Silva hingga Phil Foden memberikan bola itu kepada Kalvin Phillips.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.