Mendes PDTT Minta Warga Halmahera Selatan Aktif Awasi Penggunaan Dana Desa

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes) PDTT, Abdul Halim Iskandar merespon maraknya dugaan penyalahgunaan Dana Desa (DD) di Halmahera Selatan.

Menurut Abdul Halim, warga harus betul-betul aktif berpartisipasi dalam perencanaan dan pembangunan desa, agar tahu persis dana tersebut dipakai untuk apa.

"Jadi partisipasi masyarakat harus tinggi, supaya tahu persis dana itu dipakai untuk apa, "katanya usai membuka rapat konsolidasi pengembangan desa berbasis masyarakat di Hotel Buana Lipu, Kecamatan Bacan, Kamis (14/12/2023) malam.

Ketua DPW PKB Jawa Timur ini juga mengatakan, pihaknya tetap berupaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) para Kepala Desa setiap kabupaten/kota, termasuk Maluku Utara.

Baca juga: Gus Halim Minta Caleg PKB Halmahera Selatan Wujudkan Cita-cita Usman Sidik: 8 Kursi di Pileg 2024

Abdul Halim menyebut, daerah seperti Pulau Jawa, banyak Kades yang masih diberi pendampingan untuk pembangunan desa.

"Itu kan sebuah tantangan ya, karena di setiap daerah berbeda-beda. Di situlah pentingnya pendampingan (para Kades), "jelasnya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Gus Halim ini mengakui bahwa, dalam rapat konsolidasi pengembangan desa berbasis masyarakat di Halmahera Selatan.

Masalah percepatan pembangunan desa, utamanya terkait kemiskinan dan Stunting, menjadi pembahasan utama.

Baca juga: Jadwal Kapal Ternate Hari Ini, KM Sangiang ke Bacan dan Ambon Berangkat Jam 2 Siang, Klik Beli Tiket

"Tapi agenda utama adalah Takziah Almarhum Pak Bupati (Usman Sidik), kemudian konsolidasi teman-teman pendamping desa, Kepala Desa untuk percepatan pembangunan desa, "ucapnya.

Ia juga memastikan, bantuan dana dari Kemendes PDTT ke setiap desa di Halmahera Selatan pada tahun 2024 nanti, bakal tetap ada.

"Ada lah (bantuan dana). Tahun 2023 ada, tahun 2024 juga akan ada," tutup Gus Halim. (*)