Armando Broja Ngaku Sulit Dituntut Gol Terus, Bintang Chelsea: Memang Kami Dibayar untuk Gol

TRIBUNTERNATE.COM- Penyerang Chelsea, Armando Broja, mengaku sulit jika terus dituntut untuk wajib mencetak gol di setiap laga.

Armando Broja baru saja membukukan gol keduanya musim ini dalam laga melawan Preston.

Bintang Albania itu mencatatkan dua gol dan satu assist dalam 15 penampilannya.

Baca juga: Fans Arsenal Panas Jurnalis Banggakan Bek Chelsea Thiago Silva: Tunggu Kai Havertz Bisa kayak Gini

Baca juga: Ngenesnya Arsenal, Liverpool Diprediksi Paul Merson Lemah tanpa Salah dan Endo tapi Tetap Menang

Baca juga: Pengakuan Pochettino Kurang Puas Armando Broja Gantikan Nicolas Jackson, Bos Chelsea: Jujur Saja

Armando Broja sebenarnya menyadari bahwa dirinya memang pasti diharapkan untuk mencetak gol sebagai lini depan skuad.

Namun, ia tak memungkiri bahwa tekanan dalam harapan orang-orang membuatnya semakin sulit.

"Itu tugas kami, kami dibayar untuk mencetak gol. Itu yang dilihat orang-orang dalam diri seorang striker, yakni seseorang yang mencetak gol."

"Ini sulit karena orang-orang mengharapkanmu untuk gol setiap laga, tapi ada beberapa pemain hebat yang tidak melakukan itu (gol setiap laga)," ujarnya.

Komentar Mauricio Pochettino

Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, mengaku kurang puas dengan penampilan Armando Broja dalam putaran ketiga FA Cup melawan Preston.

Meski Armando Broja mencetak gol pembuka di babak kedua, Mauricio Pochettino tetap memberinya PR.

Bagi Mauricio Pochettino, Armando Broja masih perlu banyak peningkatan dalam penampilannya, dikutip dari football.london.

"Ini (laga) sangat penting untuknya tapi saya perlu jujur, menurut saya dia butuh menggunakan laga seperti ini untuk meningkatkan kemampuan."

"Tak cuma kesiapan fisik atau kapasitasnya untuk meraih etos kerja yang bagus, tapi dia butuh peningkatan dan bergerak maju, lebih banyak tersenyum, dan berpikir positif agar permainannya juga meningkat," pesannya.

Kangen Nicolas Jackson

Penyerang Chelsea, Nicolas Jackson, adalah pemain yang kerap disalahkan baik oleh fansnya sendiri, fans rival, hingga pundit.