Liga Inggris
Kevin De Bruyne Bangga Jadi Sopir Taksi, Ada Hikmah di Balik Cedera Panjang Playmaker Man City
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, mengaku bangga bisa 'alih profesi' sebagai sopir taksi.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Ruben Dias yang mengenakan ban lengan kapten di babak pertama langsung memakaikan ban itu di lengan Kevin De Bruyne.
Kevin De Bruyne langsung membawa pengaruh saat skor sudah ungul 2-0.
Bintang 32 tahun itu memberi assist kepada junior senegaranya, Jeremy Doku, pada menit ke-74 alias gol terakhir laga itu.
Diketahui, Manchester City mencatatkan empat gol dan satu gol bunuh diri.
Yakni dari Phil Foden (33', 65'), Julian Alvarez (37'), Jeremy Doku (74'), dan Ben Jackson (gol bunuh diri 58').
Hadapi Tottenham Hotspur
Sejumlah fans Manchester City ketar-ketir lantaran harus menghadapi Tottenham Hotspur dalam putaran keempat FA Cup.
Agaknya fans Manchester City masih terkenang laga terakhir melawan Tottenham Hotspur di mana wasit Simon Hooper melakukan kesalahan.
Hal ini terjadi dalam laga melawan Tottenham Hotspur yang berakhir imbang 3-3.
Wasit Simon Hooper disebut-sebut dengan sengaja meniup peluit menghentikan langkah Jack Grealish di menit-menit terakhir yang nyaris 1 vs 1 dengan kiper Guglielmo Vicario.
Simon Hooper diduga meniup peluit itu gara-gara pelanggaran Erling Haaland terhadap Davinson Sanchez.
Akibatnya, Manchester City kehilangan peluang besar untuk Jack Grealish mencetak brace.
FA dan PGMOL terkonfirmasi tidak memberi hukuman pada Simon Hooper dan akan tetap menjadi wasit dalam laga-laga selanjutnya.
Sementara itu, dikutip dari ESPN, Manchester City yang malah menerima sanksi karena melanggar aturan FA E20.1 berisi soal ketidakmampuan klub mengontrol pemainnya.
Selain itu, Tottenham Hotspur musim lalu juga merupakan salah satu tim jago kandang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.