Seoarang Warga di Halsel Terseret Banjir
Kronologi Wanita Parubaya di Halmahera Selatan Terseret Banjir, Ternyata Pulang dari Kebun
Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman membeberkan kronologi seorang wanita parubayah di Halmahera Selatan yang dilaporkan hilang
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman membeberkan kronologi seorang wanita parubayah di Halmahera Selatan yang dilaporkan hilang terseret banjir, Minggu (21/1/2024).
Wanita berusia 65 tahun itu diduga terseret banjir sekira pukul 15.30 WIT di sungai Apot, Desa Sumae, Kecamatan Bacan.
Fathur menjelaskan bahwa korban dan suaminya bernama Muhtar Rumadang sama-sama terseret banjir luapan sungai saat dalam perjalanan balik dari kebun.
Suami korban berhasil ditemukan warga dalam keadaan selamat, namun sang istri sampai sekarang belum juga ditemukan.
"Warga dan tim Rescue Sar di Bacan sementara melakukan pencarian terhadap korban," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Wanita Parubaya di Halmahera Selatan Hilang Terseret Banjir
Fathur mengatakan pihaknya menerima laporan insiden ini sekitar pukul 19.20 WIT atau dua jam setelah kejadian.
Pukul 19.35 WIT, Tim Rescue Unit Siaga Sar Halmahera Selatan menuju Desa Sumae via jalur darat dengan menggunakan Truck Personil dilengkapi dengan 1 unit Perahu Karet, Mopel serta peeralatan Sar lainya.
"Unsur yang terlibat dalam operasi pencarian ini adalah Basarnas Unit Siaga Sar di Bacan, TNI, Polri, BPBD dan masyarakat," tutupnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.