Eks Gelandang Man United Ungkap Jasa Cristiano Ronaldo: Dia Sudah Mengadopsi Saya

TRIBUNTERNATE.COM - Mantan gelandang Manchester United, Anderson, mengungkap pengalamannya tinggal bersama Cristiano Ronaldo setelah tiba di klub raksasa Liga Premier itu.

Dalam kisahnya, ternyata Anderson pernah ditampung di rumah bintang Portugal tersebut.

Selain itu, eks pemain tim nasional Brasil itu memuji mentalitas Cristiano Ronaldo, dan mengakui dirinya tak bisa menyamainya.

Anderson dikontrak oleh manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, pada 2007 silam, setelah tampil mengesankan bersama Porto.

Ia menjadi pemain Brasil kedua dalam sejarah Man United.

Tak sendirian, Anderson pindah ke Old Trafford bersama pemain Primeira Liga, Nani, yang bergabung dari Sporting CP pada hari yang sama di bulan Juli tahun itu.

Tak lama setelah kedatangan mereka, Cristiano Ronaldo seolah 'mengadopsi' Anderson dan Nani.

Legenda Portugal itu menampung Anderson dan Nani tinggal di rumahnya, serta mengajak mereka latihan di Carrington.

Anderson pun menceritakan pengalamannya pindah bersama pemain yang mengenakan jersey nomor 7 di Man United itu.

"Tak lama setelah saya tiba, saya pergi ke rumah Cristiano," kata Anderson kepada Globo Esporte, dikutip via Daily Mail.

"Saya sangat berterima kasih padanya. Dia 'mengadopsi' saya. Kami tinggal di rumah Ronaldo selama hampir setahun. Kami pergi karena kami memang ingin pergi. Bagi dia, kita tetap bisa tinggal di sana."

"Kami tidak mengeluarkan uang sepeser pun. Dia mengajak kami ke latihan, memberi kami makan, menyiapkan juru masak untuk kami. Ada kolam renang di dalam dan di luar rumah, jacuzzi, dan lapangan tenis."

Baca juga: Eks Man United Anderson Kecam The Red Devils: Harusnya Cristiano Ronaldo Dilindungi!

Baca juga: Inter Miami vs Al Nassr 0-6, Lionel Messi Ganti PP Instagram, Fans: Insecure sama Cristiano Ronaldo

Baca juga: Mengaku Lebih Bagus daripada Cristiano Ronaldo, Eden Hazard Dikecam Fans: 10 Persennya Aja Ga Nyampe

Selama delapan musim di Manchester, Anderson memenangkan banyak penghargaan, termasuk empat gelar Liga Premier dan satu gelar Liga Champions.

Akan tetapi, performanya menurun seiring berjalannya waktu.

Sebelum hengkang pada 2015, dia hanya sekali mencatatkan 20an penampilan di Liga Premier selama di Man United.

Hal tersebut hanya terjadi di musim perdananya di Old Trafford.

Lalu, Anderson mengakui bahwa mentalitasnya tidak cukup untuk membawa dirinya mencapai potensi maksimal.

"Latihan dilakukan pada pukul 09.30, namun terkadang kami harus berangkat pada pukul 06.30, karena Ronaldo ada di klub dan kami berangkat bersamanya," papar Anderson.

"Nani dan saya tidur di atas usungan dan menunggu, karena pekerjaannya sudah harus dimulai."

“Jika saya memiliki 5 persen mentalitas CR7, saya akan masuk daftar 20 gelandang terbaik saat itu."

"Sisi Brasil dari kami mengganggu saya... Berpikir bahwa kami telah memenangkan segalanya dan segalanya terselesaikan. Karena tidak menginginkan sesuatu yang lebih," ujarnya.

Baca juga: Eden Hazard Ogah Susah-susah Gym Kayak Cristiano Ronaldo: Kalau Tiru Dia, Saya Bakal Burnout

Baca juga: Setelah 17 Tahun, Rekor Cristiano Ronaldo di Manchester United Ini Dipatahkan Rasmus Hojlund

Harusnya Cristiano Ronaldo Dilindungi

Mantan gelandang Manchester United, Anderson, mengecam klub yang berbasis di Old Trafford itu karena tidak melindungi Cristiano Ronaldo.

Anderson mengomentari periode kedua penuh gejolak yang dialami pemain Portugal di The Red Devils.

"Ketika Cristiano kembali... Man, itu seorang Cristiano Ronaldo. Lindungi dia!" katanya kepada Globo Esporte, dikutip via Sportskeeda.

"Hari ini, Cristiano mencetak 50 gol. 'Ah, tapi itu di Arab Saudi', tapi dia kan mencetak 50 gol!"

"Dari tiga peluang, dia akan membuat dua, itu sebuah fakta."

"Dan siapa pun yang bermain melawannya akan merasa takut. Dan saat ini tidak ada seorang pun yang takut bermain melawan Manchester."

"Mereka tahu bahwa Manchester menerima pukulan demi pukulan. Ronaldo tiba di saat Manchester sedang dibangun, dan dia mencetak 25 gol. Dan kemudian dia pergi."

Saat ini, Manchester United berada di urutan keenam klasemen Liga Premier 2023-2024 dengan 38 poin dari 23 pertandingan.

Namun, masalah mereka di depan gawang masih terus berlanjut, karena mereka telah mencetak gol paling sedikit (31) dari tim-tim lain yang berada di 11 besar sejauh ini.

(TribunTernate.com/Rizki A.)