Liga Inggris
Christopher Nkunku Cedera Lagi Jelang Chelsea vs Leeds, Pochettino Malah Baru Tahu: Absen Sebulan
Christopher Nkunku terakhir dimainkan dalam laga kekalahan final Carabao Cup melawan Liverpool.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Winger Chelsea, Christopher Nkunku, diduga kembali mengalami cedera.
Padahal, di depan mata ada laga Chelsea vs Leeds United di putaran kelima FA Cup yang digelar pada Kamis 28 Februari 2024 pukul 2024.
Christopher Nkunku terakhir dimainkan dalam laga kekalahan final Carabao Cup melawan Liverpool.
Baca juga: Prediksi Chelsea vs Leeds, Chris Sutton: Kalau Payah seperti Lawan Liverpool, Pochettino Terancam
Baca juga: Jurgen Klopp Malah Ga Paham Hinaan Botol ke Chelsea, Bos Liverpool Kasihan Lihat Enzo Fernandez dkk
Baca juga: Paul Dickov Ikut Sedih Lihat Jack Grealish Nangis Cedera, Ex Bintang Man City: Bukan Pertanda Baik
Pemain Prancis itu digantikan Raheem Sterling pada menit ke-67 tanpa ada gejala cedera apa-apa.
Tidak heran jika sang pelatih, Mauricio Pochettino, sampai tidak tahu saat kapan anak asuhnya itu cedera lagi.
Mantan bintang RB Leipzig itu total baru bermain 10 kali dan belum pernah bermain 90 menit penuh.
"Kami dengar kemarin bahwa Nkunku cedera. Kami tidak tahu kapan dia kembali cedera."
"Kami perlu memeriksanya. Untuk saat ini, mungkin absen tiga atau empat minggu. Kami harap tidak lebih dari itu," ujar Mauricio Pochettino via football.london.
Mauricio Pochettino merasa kasihan dengan anak asuhnya itu gara-gara saat siap untuk kembali mencurahkan seluruh tenaga ke skuad malah lagi-lagi cedera.
Apa Kata Chris Sutton
Simak prediksi laga Chelsea vs Leeds United di putaran kelima FA Cup yang digelar pada Kamis 28 Februari 2024 pukul 2024.
Pundit BBC, Chris Sutton, berharap Chelsea tidak tampil payah lagi seperti dalam extra time melawan Liverpool di final Carabao Cup.
Chelsea kini tengah bersedih gara-gara kalah 1-0 melawan Liverpool dan gagal mengangkat trofi.
"Chelsea sangat butuh untuk menang laga ini setelah kekalahan mereka di final Carabao Cup hari Minggu lalu."
"Penampilan mereka di extra time yang membuat mereka kepayahan melawan bocah-bocah Liverpool, saat mereka punya kesempatan untuk benar-benar menang," ujarnya.
Sementara itu, Leeds United cukup kuat di Championship di bawah Daniel Farke.
Leeds United berada di urutan kedua dengan 72 poin, di bawah Leicester City dengan 78 poin.
"Tekanannya terkumpul pada Chelsea, kalau mereka sampai tidak menang, maka karier pelatih mereka Mauricio Pochettino bisa sangat terancam," tuturnya.
Prediksi Chris Sutton: Chelsea 2-0 Luton Town
Agar Mauricio Pochettino Tidak Dipecat
Mauricio Pochettino kembali dalam ancaman pemecatan gara-gara kalah melawan Liverpool di final Carabao Cup.
Namun, ternyata ada kondisi di mana Mauricio Pochettino bisa terbebas dari ancaman dipecat.
Kondisi tersebut tidak mensyaratkan Mauricio Pochettino untuk bisa memenangkan trofi.
Pemilik Chelsea, Todd Boehly dan Behdad Eghbali nyaris bisa dipastikan tidak akan memecat Mauricio Pochettino jika hal ini tercapai.
Hal ini diungkapkan oleh jurnalis Ben Jacobs, yang mana posisi pelatih asal Argentina itu bisa dipertahankan hingga musim berakhir.
Dalam kolom Si Phillips Talk Chelsea, Ben Jacobs menyebut syarat itu adalah agar Chelsea bisa melalui empat laga di depan tanpa kekalahan.
Meski tidak sesulit menang trofi, syarat itu tentu juga tidak mudah dengan permainan Chelsea yang tidak konsisten.
Laga di depan adalah melawan Leeds United di kandang dalam putaran kelima FA Cup.
Kemudian Liga Premier melawan Brentford tandang, Newcastle United di kandang, dan yang akan sangat sulit mungkin melawan Arsenal di Emirates Stadium.
Kita lihat apakah Mauricio Pochettino bisa membawa Chelsea menang dalam menghadapi empat laga itu.
Komentar Simon Jordan
Mantan pemilik Crystal Palace, Simon Jordan, kesal dengan hinaan legenda Manchester United, Gary Neville, kepada Chelsea.
Simon Jordan juga menyorot reaksi pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, yang kurang galak terhadap hinaan terhadap skuadnya itu.
Diketahui, skuad Jurgen Klopp berhasil memenangkan trofi EFL melalui gol Virgil van Dijk pada menit ke-118.
Sedangkan Chelsea yang lebih banyak menciptakan peluang di depan gawang malah kesulitan gol hingga akhir.
Padahal peluang emas berkali-kali diciptakan oleh sejumlah pemain Chelsea, terbanyak oleh Conor Gallagher.
Ditambah Liverpool berisi skuad bocah-bocah akademi yang jarang dimainkan, apalagi di laga besar, semakin menambah kesal Gary Neville melihat tim Mauricio Pochettino.
Mengingat skuad yang mayoritas dibelanjakan oleh Todd Boehly itu berisi pemain mahal seperti Moises Caicedo dan Enzo Fernandez yang memecah rekor.
"Ini tuh bocah-bocahnya Klopp melawan tukang botol miliaran poundsterling," ujar Gary Neville via Sky Sports.
"Saya tidak punya simpati (ke Chelsea) atau apapun itu," tambahnya kesal.
Sementara itu, Mauricio Pochettino tidak banyak berkata-kata untuk membalas hinaan itu.
Mauricio Pochettino mengaku tidak tahu harus merespons apa terkait komentar dari Gary Neville.
"Saya tidak dengar apa yang dia katakan, tapi kalau kalian membandingkan umur dari kedua tim, saya rasa mereka sama saja."
"Saya punya hubungan baik dengan Garu dan saya tidak tahu bagaimana saya merespons pendapatnya."
"Tapi saya menghormati pendapatnya," tuturnya via theguardian.com.
Melihat kejadian itu, Simon Jordan ikut membalas ke Gary Neville dan meledek gengnya.
Seperti diketahui, Gary Neville memiliki geng para pundit bernama The Overlap.
"Neville pasti sudah mempraktikkan kata-kata itu di sepanjang minggu bersama geng kecilnya Overlap."
"Pasti mereka cukup puas dengan dirinya karena bisa mengungkapkan kata-kata itu."
"Meledek mereka tim tukang botol, sama saja Anda menghina mereka pengecut," balasnya.
Sedangkan untuk reaksi Mauricio Pochettino, Simon Jordan berharap mantan pelatih Tottenham Hotspur itu bisa lebih keras membalas.
"Saya berharap sebagai seorang pelatih, dia tidak harus ikut arus diam saja dengan apa kata orang, saya berharap bisa agak lebih kasar," kritiknya.
Digantikan Roberto De Zerbi
Pelatih Brighton & Hove Albion, Roberto De Zerbi, berpotensi untuk menggantikan Mauricio Pochettino di Chelsea.
Padahal, sebelumnya Roberto De Zerbi juga dikait-kaitkan untuk Liverpool yang bakal kehilangan Jurgen Klopp di akhir musim.
Mauricio Pochettino kembali terancam dipecat dan mendapat hujatan dari sejumlah fans gara-gara kekalahan Chelsea di final Carabao Cup melawan Liverpool.
Ditambah penampilan inkonsisten Chelsea di Liga Premier yang kini di posisi 11 klasemen.
Dikabarkan football365.com, Chelsea disebut-sebut tengah memonitor Roberto De Zerbi.
Hal ini diungkapkan jurnalis Nicolo Schira, pelatih Italia itu berpotensi menggantikan Mauricio Pochettino.
Jurnalis Rudy Galetti menyebut, Mauricio Pochettino bakal terancam dipecat.
"Jika tidak ada perubahan maka posisinya bakal dalam risiko yang serius," ujarnya.
Sementara itu, Roberto De Zerbi juga menjadi alternatif Xabi Alonso yang diincar Liverpool untuk menggantikan Jurgen Klopp.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.