Liga Inggris
Legenda Chelsea Sebut Fans Arsenal Lebay Kini Minta Maaf, Joe Cole: Silakan Pakai Kembang Api
Legenda Chelsea, Joe Cole, sempat mengkritik para fans Arsenal berlebihan dalam selebrasi.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Dalam sautu wawancara, Kai Havertz ditanya kira-kira pemain Chelsea yang mana yang ingin ia ajak ke Arsenal.
Ternyata, Kai Havertz memberikan jawaban menohok lantaran ia tidak terpikir satu nama pun di antara mantan rekannya.
Mantan pemain Bayer Leverkusen itu merasa skuad Arsenal sudah sempurna.
"Saya bahkan tidak tahu, saya rasa kami sudah punya semua di sini. Saya bahagia dengan skuad," tegasnya via iQIYI.
Dugaan Diving Kai Havertz
Bos Arsenal, Mikel Arteta, membela Kai Havertz yang terlibat insiden berbuah penalti untuk skuadnya.
Kai Havertz membuat skuadnya dihadiahi kesempatan penalti saat melawan Bournemouth.
Namun, penalti itu dinilai kontroversial karena Kai Havertz dinilai oleh sebagian pihak melakukan diving.
Sang winger, Bukayo Saka, mengeksekusi penalti itu dengan sempurna dan menjadi gol pembuka Arsenal.
Arsenal kemudian menang telak dengan tambahan gol dari Leandro Trossard (70') dan Declan Rice (90+7').
Jika dilihat dari detik-detik kejadian pada menit ke-41, tampak Kai Havertz sudah menggiring bola nyaris sampai di depan gawang.
Namun, kiper tamu Mark Travers keluar dari kotaknya demi menghalau bola itu.
Mark Travers melakukan tekel, kaki kiri Kai Havertz tampak seperti terseret sehingga otomatis tersandung kaki sang kiper.
Mark Travers dan Kai Havertz juga sempat berdebat setelah insiden itu.
Sebagian orang termasuk pundit ada yang sepakat bahwa Kai Havertz dilanggar, mengingat sang kiper juga keluar dari kotak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.