Pesawat Latih Jatuh di Serpong
7 Fakta Jatuhnya Pesawat Tecnam P2006T PK – IFP di Sunburst BSD Tangsel, Pilot Terlempar Keluar
7 Fakta Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP, Minggu (19/5/2024), pesawat milik Indonesia Flying Club
Tiga jenazah korban jatuhnya pesawat latih PK-IFP ini tiba di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (19/5/2024), pukul 17.24 WIB.
5. Sempat Minta Tolong
Seorang saksi mata yang berada di lokasi jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP memberikan kesaksian, di mana dirinya sempat mendengar permintaan tolong dari salah satu korban.
Mengutip tayangan Kompas TV, saksi mata tersebut mengatakan korban yang minta tolong ada di dalam pesawat latih yang telah hancur tersebut.
"Ada korban satu udah terpental, saya cek lagi ke dalam (pesawat) ada dua orang, dia sempat minta tolong, sempat masih hidup, cuma minta tolong saja," ujarnya, Minggu (19/5/2024).
Namun dirinya mengaku tidak dapat berbuat lebih untuk menolong korban yang minta tolong tersebut.
"Saya nggak bisa buat apa-apa," lanjutnya.
6. Pesawat Sempat Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh
Dikutip dalam Tribunnews.com, Vijay (27), tukang parkir yang tak jauh dari lokasi kejadian mengungkap detik-detik pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP tersebut jatuh.
Vijay mengatakan, sebelum jatuh, Pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP yang berada di atas Hotel Pop, berputar-putar dan mengeluarkan asap.
"Dia berputar-putar sembari mengeluarkan asap juga," ujar Vijay
Kemudian kata Vijay, saat akan menyentuh tanah, pesawat seolah membanting arah.
"Setelah makin dekat dengan tanah, dia kayak banting setirlah kalau istilahnya mobil. Nah akhirnya, di sanalah jatuhnya, di Lapangan Sunburst," ucapnya.
Vijay mengaku tak melihat secara langsung momen saat pesawat berkode PK-IFP itu terhempas ke tanah karena terhalang pagar dan pohon.
Pada saat Pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP jatuh, diketahui kondisi sedang diguyur hujan deras, dan Vijay hanya mendengar suara benturan pesawat dengan tanah saja.
7. Pesawat Milik Indonesia Flying Club

Pesawat Latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor ekor PK-IFP diketahui merupakan milik klub penerbangan, Indonesia Flying Club.
Dikutip dalam Tribunnews.com, hal ini dikonfirmasi oleh juru bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati.
"Saya sedang mengumpulkan informasi. Tapi itu bukan pesawat Curug, tapi Indonesia Flying Club," kata Adita saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (19/5/2024). (*)
Pesawat jatuh
Pesawat Latih Tecnam P2006T PK – IFP
Pesawat Latih
Serpong
Lapangan Sunburst BSD Serpong
Indonesia Flying Club
BREAKING NEWS: Luapan Sungai Ake Sasu Picu Longsor di Ternate |
![]() |
---|
Wali Kota Ternate Tauhid Soleman Tinjau Longsor Togafo–Taduma, Pastikan Penanganan Cepat |
![]() |
---|
Longsor Tutup Akses Jalan Togafo–Taduma, Mobilitas Warga Ternate Barat Lumpuh |
![]() |
---|
Sosok Ciro Alves, Bintang Malut United yang Borong 3 Gol ke Gawang Madura United |
![]() |
---|
Pansus DPRD Taliabu Telusuri Pinjaman Daerah Rp115 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.