Liga Inggris
Pasif Agresif Omongan Julian Alavrez vs Pep Guardiola, Bintang Man City: Saya Ga Bilang Hal Buruk
Terjadi interaksi tidak langsung yang pasif agresif antara pemain Manchester City, Julian Alvarez, dan sang pelatih, Pep Guardiola.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Pep Guardiola mau tidak mau menjadi satu-satunya orang peduli terhadap para pemainnya.
Hal ini disampaikan Pep Guardiola menjelang laga persahabatan Manchester City vs Barcelona.
Nantinya, Manchester City masih harus menghadapi Chelsea di laga uji coba.
Kemudian melawan Manchester United di final FA Community Shield, serta menghadapi Chelsea dan Ipswich Town di dua laga pertama Liga Premier.
Manchester City yang pemain utamanya mewakili negaranya masing-masing di kompetisi internasional kini mengandalkan para pemain muda di pramusim.
Manchester City kalah 4-3 melawan Celtic dan 2-3 melawan AC Milan.
Sementara para pemain yang ikut dalam laga pramusim baru berlatih pada 15 Juli 2024.
Pep Guardiola menyebut para pemain bisa kewalahan gara-gara terlalu lelah atas padatnya jadwal.
"Kami akan datang terlambat. Tapi bukan saat melawan United, yaitu saat melawan Chelsea dan Ipswich."
"Kami bakal telat, kami akan berusaha untuk tidak kehilangan poin, berusaha untuk berkompetisi dengan bagus."
"Kami tidak punya pemain karena mereka harus istirahat, kalau para bos besar di institusi seperti FIFA, UEFA, dan Liga Premier tidak memikirkan para pemain, maka para pelatih yang harus memikirkan mereka. Kalau tidak, mereka bisa mati."
"Ini terlalu padat. Itulah mengapa tiga minggu atau satu bulan itu diperlukan, tapi kompetisinya sudah di depan mata dan kita harus menyesuaikan diri," kritiknya via MEN Sport.
Rumor Ederson
Istri kiper Manchester City, Ederson, yakni Lais Moraes, membela suaminya yang diterpa kabar miring.
Gara-gara kabar miring itu, sejumlah fans malah semakin menghujat Ederson.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.