Chris Sutton dan Paul Merson Sepemikian untuk Chelsea vs Wolves, Prediksi Skor Sama Persis

TRIBUNTERNATE.COM - Duo pundit, Chris Sutton dan Paul Merson, sepakat dalam prediksi skor untuk laga Wolves vs Chelsea.

Wolves akan menjamu Chelsea di Molineux Stadium pada Minggu, 25 Agustus 2024 pukul 20.00 WIB.

Mantan pemain Chelsea dan Arsenal itu juga sama-sama menyorot soal keputusan The Blues mendepak Raheem Sterling dari skuad.

Baca juga: Joao Felix Debut Chelsea vs Wolves, Enzo Maresca Pastikan: Kan Sudah Main di Atletico Madrid

Baca juga: Savinho Diperlakukan Istimewa saat Man City Bantai Ipswich, Ex Arsenal Ga Terima: Harusnya Penalti

"Akan menarik melihat tim Chelsea, Enzo Maresca punya skuad yang besar untuk dipilih."

"Tapi mereka bakal main tanpa Raheem Sterling, mereka sudah merebut nomor 7 darinya," ujarnya via BBC.

Lebih lanjut, Chelsea dianggap masih bisa bangkit saat melawan Servette setelah dikalahkan Manchester City. 

Wolves sebenarnya juga cukup baik saat melawan Arsenal meski akhirnya kalah.

"Wolves punya momen-momen bagus saat melawan Arsenal dan untuk laga kali ini jelas sekali akan imbang," tambahnya.

Prediksi Skor Chris Sutton: Wolves 1-1 Chelsea

Apa Kata Paul Merson

Legenda Arsenal, Paul Merson, memberikan prediksi skor untuk laga Wolves vs Chelsea.

Paul Merson menganggap Wolves cukup bagus meski kalah 2-0 melawan Arsenal.

Sedangkan Chelsea, meski pelatihnya sudah ganti Enzo Maresca, masih saja sulit diprediksi.

Bagaimana tidak, Chelsea yang baru saja dikalahkan Manchester City 2-0 di laga pembuka itu memiliki skuad dengan banyak sekali pemain.

Enzo Maresca sendiri pernah mengeluh bahwa ia kesulitan memilih starter XI.

"Masalahnya di Chelsea adalah, tim macam apa yang akan mereka mainkan di laga ini?"

"Saya benar-benar bisa prediksi starter XI Arsenal untuk lawan Tottenham bulan depan, tapi saya tidak bisa melakukannya untuk Chelsea," ungkapnya via sportskeeda.

Lebih lanjut, Paul Merson juga tidak paham mengapa Chelsea membuang pemain seperti Raheem Sterling dan Ben Chilwell.

Serta sang rekrutan baru, Joao Felix, yang menurutnya tidak layak dipejuangkan karena "dibuang" oleh Atletico Madrid dan Barcelona.

Meski Chelsea tampil buruk melawan Manchester City, Paul Merson beranggapan akan imbang saat melawan Wolves.

Prediksi Skor Paul Merson: Wolves 1-1 Chelsea

Paul Merson soal Joao Felix

Sebagai fan Chelsea, Paul Merson tidak mendukung keputusan klub membawa kembali Joao Felix.

Pasalnya, Paul Merson menganggap Joao Felix dibuang oleh Barcelona dan Atletico Madrid.

"Saya tidak terlalu suka dengan Joao Felix. Barcelona tidak menginginkannya, Atletico Madrid juga tidak menginginkannya."

"Sekarang dia mendapat kontrak tujuh tahun di Chelsea," ungkapnya via sportskeeda.

Menurut Paul Merson, Chelsea membeli banyak pemain yang tidak dibutuhkan.

Joao Felix Debut

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyebut akan memainkan Joao Felix jika mantan pemain pinjaman Barcelona itu siap.

Diketahui, Wolves akan menjamu Chelsea di Molineux Stadium pada Minggu, 25 Agustus 2024 pukul 20.00 WIB.

Selain debut Joao Felix, momen yang akan ditunggu-tunggu adalah Pedro Neto yang akan pertama kali melawan mantan klubnya.

Enzo Maresca menyebut, penampilan Joao Felix di pramusim bersama Atletico Madrid sudah cukup menjadi pemanasan di Chelsea.

"Kalau dia (Felix) siap, maka jelas dia bakal mendapat kesempatan untuk main. Kalau soal apakah dia tahu bagaimana kami akan main, mungkin belum siap."

"Kalau soal fisik, menurut saya dia sudah siap karena dia sudah berlaga di sana (Atletico Madrid)."

"Dia butuh waktu untuk memahami bagaimana kami ingin bermain tapi secara umum saya rasa dia bisa main," ujarnya via football.london.

Enzo Maresca Kesulitan

Enzo Maresca mengaku kesulitan memilih starter lantaran terlalu banyaknya pemain di kubu Chelsea.

Di sayap, Enzo Maresca memainkan Cole Palmer dan Christopher Nkunku saat melawan Manchester City.

Christopher Nkunku kemudian digantikan sang pemain baru, Pedro Neto, pada menit ke-58.

Dua winger seperti Mykhailo Mudryk dan Noni Madueke terus duduk di bangku cadangan sampai laga berakhir.

Sedangkan pemain yang lebih senior seperti Raheem Sterling malah tidak dilibatkan sama sekali.

"Rasanya sulit untuk memilih starter 11 pemain, alasannya kenapa karena kami punya pemain di bangku cadangan yang mungkin layak untuk jadi starter."

"Misalnya seperti Misha dan para pemain lain. Tapi terkadang kita memang harus mengambil keputusan," jelasnya via football.london.

Apa Kata Chris Sutton

Simak prediksi skor Chris Sutton untuk laga Wolves vs Chelsea.

Mantan penyerang Chelsea itu menyorot keputusan Chelsea mendepak Raheem Sterling.

"Akan menarik melihat tim Chelsea, Enzo Maresca punya skuad yang besar untuk dipilih."

"Tapi mereka bakal main tanpa Raheem Sterling, mereka sudah merebut nomor 7 darinya," ujarnya via BBC.

Lebih lanjut, Chelsea dianggap masih bisa bangkit saat melawan Servette setelah dikalahkan Manchester City. 

Wolves sebenarnya juga cukup baik saat melawan Arsenal meski akhirnya kalah.

"Wolves punya momen-momen bagus saat melawan Arsenal dan untuk laga kali ini jelas sekali akan imbang," tambahnya.

Prediksi Skor Chris Sutton: Wolves 1-1 Chelsea

Enzo Maresca ke Marc Guiu

Penyerang Chelsea, Marc Guiu, gagal melakukan gol melawan Servette.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, membela anak asuhnya dari Barcelona itu.

Diketahui, Marc Guiu menjadi sasaran hujatan gara-gara gol yang tampak begitu mudah tapi gagal.

Chelsea menang 2-0 dalam leg 1 Liga Konferensi yang digelar di Stamford Bridge tersebut.

Gol pembuka melalui tendangan penalti Christopher Nkunku (50') dan disusul oleh Noni Madueke (76').

Ada adegan yang membuat fans Chelsea kesal pada menit ke-53.

Di mana Marc Guiu tepat di depan gawang tanpa penjagaan karena kiper Servette, Jeremy Frick, berada di luar kotak penalti.

Sayangnya peluang tak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Marc Guiu karena tendangannya masih bisa terkejar dan dihalau oleh Jeremy Frick.

Marc Guiu kemudian memanfaatkan pantulan dan mencoba mencetak gol lagi namun masih bisa dihalau oleh Jeremy Frick yang dalam posisi terbaring.

Enzo Maresca pun langsung menenangkan pemainnya itu dan menyebutnya wajar.

"Saya bilang ke dia, mungkin dia tidak suka gol yang mudah, dia suka gol yang susah!"

"Bagi saya, ini sangat normal. Dia (lahir) tahun 2006, dia yang termuda di skuad."

"Cara dia bermain tanpa bola, dia terus berlari, dia menekan. Tidak masalah, nanti dia juga gol," ujarnya via football.london.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)