Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Sheikh Mansour Suruh Khaldoon Al Mubarak: Lakukan Apa Saja demi Pertahankan Guardiola di Man City

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, hanya tinggal kurang dari setahun di Etihad Stadium.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TeamKenya
Pemilik Manchester City, Sheikh Mansour (kanan), ketua komisaris, Khaldoon Al Mubarak, dan sang pelatih, Pep Guardiola. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, hanya tinggal kurang dari setahun di Etihad Stadium. 

"Dia tahu di mana (gawang), padahal dia tampak seperti tidak melihat, tapi kita tahu bahwa dia itu melihat."

"Dia itu seperti seekor cerpelai, cerpelai yang sangat sangat licik," pujinya via talkSPORT.

Kevin De Bruyne soal Erling Haaland

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, ternyata tidak menganggap rekannya sendiri, Erling Haaland sebagai striker terbaik.

Padahal, musim ini saja Erling Haaland sudah mencatatkan dua kali hattrick dari hanya tiga laga.

Jika ditotal, Erling Haaland sudah mencetak 91 gol dari 100 penampilannya untuk Manchester City.

Meski demikian, tidak berarti Erling Haaland adalah striker terbaik di mata Kevin De Bruyne.

"Ini adalah pertanyaan yang sulit, kalau di dalam kotak menurut saya iya (striker terbaik)."

"Kalau secara keseluruhan, mungkin Kun (Aguero), tapi ini tergantung apa yang mau dibahas."

"Erling adalah striker paling subur yang pernah main bersama saya," ujarnya via Mail Sport.

Pep Guardiola Kontra Taktiknya Sendiri

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menentang taktiknya sendiri.

Pep Guardiola sempat ingin mempertahankan starter XI yang sama di laga-laga pertama Liga Premier.

Dalam kemenangan melawan Chelsea dan Ipswich Town, Pep Guardiola memainkan pemain yang sama.

Namun, sang winger baru, Savinho cedera sehingga tidak memungkinkan bertanding dalam laga melawan West Ham United.

Pep Guardiola kemudian memainkan Jack Grealish, satu-satunya pemain yang berbeda dari dua laga pertama.

Sejak saat itulah Pep Guardiola tidak ingin lagi mengandalkan pemain yang sama persis untuk memulai laga.

"Hari ini kami hanya membuat satu perubahan kaena Savinho tidak bisa main."

"Dan dalam tiga laga ini kami main dengan tim yang sama, kurang lebihnya, karena berbagai alasan."

"Baik itu pemain yang datang terlambat, baik karena performanya, karena Rico (Lewis) dan (Mateo) Kovacic berhak untuk main."

"Tapi mulai sekarang semua akan bermain karena kami tidak bisa terus mempertahankan ritme dan keputusan ini setiap tiga hari selama 11 bulan," jelasnya via MEN Sport.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved