Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kampanye Husain Sjah

Husain Sjah - Asrul Rasyid Ungkap Isu Strategis, Siapkan Pemerintahan Inovatif dan Integritas

Husain-Asrul Ungkap Isu Strategis, Siapkan Pemerintahan yang Inovatif dan Berintegritas jika menangkan Pilgub Maluku Utara 2024

|
Penulis: Randi Basri | Editor: Sitti Muthmainnah
TribunTernate.com/Randi Basri
Calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, H. Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan (HAS), Sabtu (28/9/2024) 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE-  Calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, H. Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan (HAS) mengungkapkan sejumlah isu strategis yang menjadi kendala utama pembangunan Maluku Utara.

Husain Alting Sjah mengatakan, kendala utama dalam pembangunan Maluku Utara adalah minimnya kualitas dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM). 

“Minimnya produktivitas dan daya saing sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan,” kata Husain Sjah yang juga Sultan Tidore itu, Sabtu (28/9/2024).

Husain menyebutkan, minimnya tata kelola pemerintahan juga berdampak pada tingginya korupsi dan buruknya kualitas pelayanan publik.

Baca juga: KPU Halmahera Selatan Maluku Utara Bagi Zona Kampanye, Masing-masing Paslon dapat Jatah 15 Hari

"Dampak terhadap tata kelola pemerintahan yang buruk tentu sangat sistemik terhadap persoalan lainnya, seperti minimnya infrastruktur jalan dan jembatan yang sebabkan tingginya ketimpangan antar wilayah," jelasnya.

"Lalu masih rendahnya infrastruktur dan literasi digital, belum optimalnya pengelolaan pariwisata dan ekonomi kreatif," tambah Husain.

Terpisah, Asrul Rasyid Ichsan menambahkan, dampak sistemik itu pun menyasar tingginya laju inflasi yang memiliki korelasi terhadap rendahnya daya beli masyarakat, sebagai pemicu tingginya kemiskinan di Maluku Utara.

Sehingga itu, ia dan Husain Sjah akan mendorong visi misi untuk menjawab persoalan tersebut, seperti mewujudkan SDM yang unggul dan berbudaya.

Baca juga: Kampanye di Desa Leo-leo Jaya Morotai Utara Maluku Utara, Deny-Qubais Disanjung Bak Raja

“Kemudian mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang produktif dan inklusif. Tata kelola pemerintahan yang inovatif dan berintegritas," ucapnya.

"Memperjuangkan ketangguhan daerah, ketahanan sosial, budaya dan ekologi berlandaskan adat se atorang, serta mewujudkan infrastruktur dasar dan pengelolaan sumber daya kewilayahan yang berkelanjutan,” pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved