Liga Inggris
Fans Chelsea Ledek Kai Havertz gegara Ucapan Frank Lampard yang Sebut Bintang Arsenal Tidak Jelas
Sejumlah fans Chelsea, meledek mantan pemainnya, Kai Havertz, yang kini membela Arsenal.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
EA FC 25 atau yang dulunya disebut FIFA menjadikan tato di lengan Jadon Sancho menjadi bayangan hitam.
Padahal, gambar tato Jadon Sancho itu adalah tokoh animasi Sonic the Hedgehog, Mario, Spiderman, dan Bart Simpson.
Dikabarkan goal.com, ternyata EA FC 25 menghindari pelanggaran hak cipta namun tetap ingin menampakkan tangan Jadon Sancho yang bertato.
Ternyata, ini bukan pertama kalinya tato dikaburkan dari tubuh pemain pinjaman Manchester United itu.
Saat masih disebut FIFA di tahun 2019, Jadon Sancho sempat berharap tatonya akan muncul di versi FIFA 20.
"Tato saya harus tampak di game FIFA selanjutnya," ujar mantan pemain akademi Manchester City itu.
Jadon Sancho begitu mencintai tatonya itu bukan hanya karena ia menyukai karakter animasi tersebut.
Melainkan itu adalah dedikasi untuk adiknya yang meninggal dunia waktu kecil.
Enzo Maresca ke Cole Palmer
Laga Chelsea vs Brighton berakhir 4-2 dengan semua gol tuan rumah dibukukan oleh Cole Palmer.
Dengan pencapaian anak asuhnya, Enzo Maresca ternyata masih belum puas.
Cole Palmer menjadi satu-satunya pemain Liga Premier yang bisa mencetak empat gol dalam satu babak.
Sedangkan Brighton hanya mampu mencatatkan gol pembuka dari Georginio Rutter (7') dan Carlos Noom Qoumah Baleba (34').
Setelah laga, Enzo Maresca membeberkan ucapannya kepada mantan pemain Manchester City itu.
"Jelas (saya bahagia karena pencapaian individu), saat kamu mencetak empat gol. Saya baru saja bilang ke Cole, dia mencetak empat gol tapi harusnya bisa menambah dua atau tiga lagi."
"Penting baginya untuk terus haus kemenangan dan ambisius," tuturnya via football.london.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.