Kabinet Prabowo Gibran
Tugas Raffi Ahmad, Giring Ex Nidji, dan Yovie Widianto di Kabinet Prabowo-Gibran: Sudah Tanda Tangan
Sejumlah selebriti seperti Raffi Ahmad, Giring Ganesha ex Nidji, dan Yovie Widianto turut dipanggil ke rumah Prabowo Subianto.
TRIBUNTERNATE.COM - Sejumlah selebriti seperti Raffi Ahmad, Giring Ganesha ex Nidji, dan Yovie Widianto turut dipanggil ke rumah Prabowo Subianto.
Ketiganya turut dipanggil pada kategori calon wakil menteri (wamen) dan kepala badan ke kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
Lantas, apa yang mereka sampaikan setelah bertemu dengan Prabowo di Kertanegara? Apa tugas yang akan mereka emban di kabinet mendatang?
Baca juga: Daftar 107 Nama Calon Menteri, Wamen, dan Kepala Badan di Kabinet Prabowo-Gibran: Raffi, Giring, dkk
Baca juga: Hanya Satu Kader PKS yang Dipanggil Prabowo, Sosok Profesor Jadi Menaker Kabinet Prabowo-Gibran
Berikut pernyataan yang disampaikan Raffi Ahmad, Giring Ganesha, dan Yovie Widianto.
Raffi Ahmad
Raffi Ahmad mengaku diminta untuk membantu Prabowo Subianto pada pemerintahan mendatang.
"Kita sama-sama membantu beliau. Maksudnya kalau saya membantu bidang yang saya kuasai," kata Raffi Ahmad kepada wartawan, Selasa.
Ia lantas merinci bidang yang dikuasainya, antara lain generasi muda hingga kesenian.
"Nanti selebihnya dan lebih pastinya Pak Prabowo yang mengumumkan," ucap Suami Nagita Slavina ini.
Adapun dirinya menegaskan sudah menandatangani pakta integritas.
Baca juga: Menkominfo Budi Arie Setiadi Bocorkan Diskusi di Rumah Prabowo, Bakal Jadi Menteri Apa?
Giring Ganesha
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha, mengatakan bahwa dirinya memperoleh tugas besar dari Prabowo.
"Bahwa kita punya tugas besar untuk membangun bangsa dan negara dan juga tugas besar untuk reinventing the indonesian culture," kata Giring usai bertemu Prabowo, Selasa.
Ia mengatakan, dirinya diberikan arahan oleh Prabowo mengenai sejumlah hal.
Salah satunya tanggung jawab membangun bangsa dan negara pada masa pemerintahan baru.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.