Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Champions

Debat Guardiola dengan Bernardo Silva setelah Dibantai Sporting 4-1, Bos Man City: Saya Ga Setuju

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membantah pernyataan anak asuhnya, Bernardo Silva, setelah kekalahan 4-1 melawan Sporting Lisbon.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
mancity.com
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dengan sang gelandang, Bernardo Silva. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membantah pernyataan anak asuhnya, Bernardo Silva, setelah kekalahan 4-1 melawan Sporting Lisbon. 

TRIBUNTERNATE.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membantah pernyataan anak asuhnya, Bernardo Silva, setelah kekalahan 4-1 melawan Sporting Lisbon.

Bernardo Silva menganggap skuadnya perlu memperbaiki diri karena penampilan yang buruk.

Namun, Pep Guardiola menganggap penampilan anak asuhnya bagus-bagus saja.

Baca juga: Man City Dibantai Sporting 4-1, Bernardo Silva: Bagai di Tempat Gelap, Main Bagus Tetap Ga Bisa Gol

Baca juga: Bernardo Silva Sindir Josko Gvardiol dkk: Sporting Gampang Banget Satu Lawan Satu dengan Kiper City

"Saya tidak setuju dengannya. Kami main sangat buruk lawan Bournemouth tapi sangat bagus hari ini."

"Satu-satunya penyesalan hanya kebobolan yang ketiga dan keempat. Penalti-penaltinya itu tidak perlu."

"Mereka main bagus di awal dan di babak kedua, tapi tinggal 44 menit kami tidak stabil secara emosi," ujarnya via MEN Sport.

Bernardo Silva Sindir

Bernardo Silva seolah menyalahkan lini belakang skuadnya saat kekalahan 4-1 melawan Sporting Lisbon.

Adapun lini belakang Manchester City dalam matchday 4 Liga Champions itu diisi oleh Josko Gvardiol, Manuel Akanji, Jahmai Simpson-Pusey, dan Rico Lewis.

Diketahui, Manchester City mencetak gol pembuka dari Phil Foden pada menit ke-4.

Namun, gol itu menjadi yang pertama dan terakhir lantaran skuad tamu dibalas hattrick dari Viktor Gyokeres dengan dua penaltinya serta gol dari Maximiliano Araujo.

Manuel Akanji dan Josko Gvardiol turut terlibat dalam kebobolan dari Viktor Gyokeres.

Tidak heran bintang Portugal itu menyalahkan rekan-rekannya di belakang yang membuat sang kiper, Ederson, kesusahan membendung serangan.

Sementara lini depan dianggap sudah cukup melakukan tugasnya.

"Ada pressing yang bagus tapi tiba-tiba mereka satu lawan satu dengan kiper kami."

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved