Popda Maluku Utara 2024 Sudah Selesai, Cabor Karate Halmahera Selatan Tanya Janji Bonus: 'Dipimpong'

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Pemkab Halmahera Selatan belum menunaikan janji kepada para atlet permeraih medali emas, pada event Popda Maluku Utara XI tahun 2024 yang berlangsung di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan pada Juli lalu.

Imbas dari hal itu, seorang atlet peraih medali emas cabang olahraga (Cabor) Karate Aprilia Sakinah Muid bersama pelatihnya, Kader Hamzah bertandang ke Kantor Bupati, Senin (18/11/2024).

Maksud kedatangan keduanya ialah menemui Pjs Bupati Halmahera Selatan Kadri La Etje, namu belum ada titik terang.

Kader Hamzah mengatakan, janji pemerintah kala itu, per atlet diberi bonus Rp 10 juta jika meraih medali emas.

Baca juga: Malut United vs Persis Solo, Prediksi Skor Menurut Pjs Bupati Halmahera Selatan Kadri La Etje

"Tapi dari Juli sampai sekarang (November), bonus yang dijanjikan tidak diberikan."

"Bahkan semua atlet yang dapat bonus belum diberikan, kalau uang saku atlet dan pelatih sudah dikasih, "ujarnya.

Menurut Kader, janji bonus tersebut disampaikan Bupati Halmahera Selatan defentif Bassam Kasuba saat pelepasan.

Ia juga menyebut telah pertanyakan hal ini ke OPD terkait, dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).

Tetapi Dispora beralasan bonus para atlet Popda Maluku Utara, masuk pada APBD Perubahan 2024.

"Mereka bilang sudah proses di Keuangan, tapi APBD Perubahan itu kan sudah disahkan."

"Kemudian bukan hanya medali emas, peraih medali perak dan perunggu juga disampaukan dapat bonus, "tandasnya.

Sekda Halmahera Selatan Safiun Radjulan dikonfirmasi secara terpisah mengaku tidak mengetahui ihwal janji bonus yang dimaksud.

"Coba tanyakan ke Dispora, kalau itu (bonus atlet) saya kurang tahu, "singkatnya.

Sementara Sekretaris Dispora Halmahera Selatan Alwia Usman menolak berkomentar terkait janji bonus para atlet.

Dia mengatakan, yang berkewanangan memberi keterangan terkait hal ini adalah Kepala Dinas (Kadis).