4 Fakta Sherly Laos saat Gladi Bersih Pelantikan, Apa Persiapan hingga Janji yang Diwujudkan Pertama

TRIBUNTERNATE.COM - Simak empat fakta terkait gladi bersih yang dijalani Gubernur Maluku Utara terpilih, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda.

Sherly Laos mengungkapkan dari persiapan setelah gladi bersih hingga janji apa yang akan pertama kali diwujudkan sebagai gubernur.

Diketahui, gladi bersih tersebut digelar oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada Rabu, 19 Februari 2025.

Baca juga: Sherly Laos Ungkap Janji Pertama Diwujudkan setelah Dilantik, Gubernur Malut Berikan Ini untuk Warga

Baca juga: Foto-foto Sherly Laos Gladi Bersih Pelantikan, Gubernur Malut Terpilih Wakili Ratusan Kepala Daerah

1. Sherly Laos Wakili Ratusan Kepala Daerah

Momen gladi bersih itu menjadi semakin istimewa bagi Sherly Laos lantaran terpilih sebagai perwakilan ratusan kepala daerah lainnya.

Para kepala daerah melakukan gladi bersih di sebuah tenda area Monas.

Mereka melakukan latihan baris berbaris dan simulasi sumpah jabatan.

Mendagri Tito Karnavian juga memberikan pengarahan kepada para kepala daerah terpilih.

Dalam gladi bersih itu, Sherly Laos menjadi salah satu dari enam kepala daerah yang mewakili 505 kepala daerah lainnya.

Pemilihan itu berdasarkan hasil evaluasi dari Kemendagri.

Sherly Laos dan lima kepala daerah lainnya nanti akan membacakan dan menerima langsung sumpah jabatan serta pengangkatan dari Presiden Prabowo Subianto.

Pelantikan akan digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Kamis 20 Februari 2025 pukul 10.00 WIB.

2. Persiapan Sherly Laos

Kepada wartawan Tribunnews.com, soal pelantikannya besok, Sherly Laos mengaku perlu istirahat yang cukup agar dalam keadaan fit.

"Istirahat yang cukup sih, karena besok semoga dalam keadaan fit dan kegaiatan pelantikan bisa berjalan dengan lancar," ujarnya dilansir dari YouTube Tribunnews, Rabu (19/2/2025).

Ditanya soal persiapan khusus untuk mengikuti retreat setelah pelantikan, Sherly Laos mengatakan dirinya mempersiapkan fisik.

"Persiapan khusus hanya siapkan fisik yang fit dan bahan-bahan untuk yang akan dipelajari saat retreat nanti," jelasnya.

3. Janji Politik

Dalam kesempatan itu, Sherly Laos juga menjelaskan program unggulan untuk pemerintahan dirinya bersama Sarbin Sehe setelah dilantik nanti.

"Program unggulan kami sesuai dengan fokus Presiden Prabowo, yaitu ketahanan pangan, kesehatan yang berkualitas dan insfrastruktur khususnya pada peningkatan yang dibutuhkan petani dan nelayan"

Sherly Laos juga menegaskan bahwa dirinya melanjutkan gagasan besar suami tercinta, mendiang Benny Laos untuk memajukan Masyarakat Maluku Utara.

"Saya melanjutkan gagasan besar dari Almarhum Benny Laos, untuk memajukan masyarakat Maluku Utara semoga semakin sejahtera, cerdas dan bahagia,"

"Semoga janji-janji politik yang sudah saya janjikan di awal kampanye saya dapat saya wujudkan," pungkasnya.

4. Janji yang Pertama Diwujudkan

Sherly Laos tentunya tidak lupa dengan janji-janji yang disampaikan dirinya dan Sarbin Sehe selama kampanye.

Dari sejumlah program yang dijanjikan Sherly Laos dan Sarbin Sehe, keduanya pertama kali akan mengambil langkah terkait pendidikan.

Khususnya pendidikan tinggi agar muda-muda Maluku Utara terfasilitasi.

Hal itu diungkapkan Sherly Laos didampingi Sarbin Sehe setelah melakukan gladi bersih pelantikan di Monas pada Rabu, 19 Februari 2025.

"Pendidikan, sesuai dengan janji kami berdua, yaitu memberikan akses pendidikan terutama kepada mahasiswa yang terjangkau."

"Akan kami mapping APBD yang ada dengan efisiensi yang ada, mengalokasi anggaran untuk bisa memberikan beasiswa kepada mahasiswa," bebernya via YouTube KOMPAS.

Kegiatan Sherly Laos

Sherly Laos melakukan sejumlah kegiatan setelah ditetapkan sebagai gubernur bersama pasangannya, Sarbin Sehe, oleh DPRD.

Mulai dari kunjungan insiden kecelakaan speedboat hingga menjalani pelatihan di Magelang, Jawa Tengah, nanti saat sudah dilantik pada 20 Februari 2025.

Sherly Laos turut merasakan duka mendalam atas insiden meledaknya speedboat Basarnas Ternate yang menewaskan empat orang.

Tidak hanya karena insiden itu menewaskan warganya, namun karena dirinya juga pernah mengalami hal serupa hingga nyawa sang suami, Benny Laos, terenggut.

1. Kunjungan Insiden Speedboat

Sherly Laos menyebut empat orang gugur dalam misi kemanusiaan Basarnas Ternate adalah pahlawan.

Hal itu dikatakan Sherly Laos saat mengunjungi KRI Mata Bongsang-873 milik TNI AL, yang berlabuh di pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram resmi Sherly, memperlihatkan Sherly didampingi Danlanal Ternate Kolonel Supriadi beserta tim Metro TV.

Dalam pertemuan itu, Sherly memberikan pesan mendalam hingga mengapresiasi semua unsur tim SAR.

Baik Basarnas, TNI AL, KUPP, Polairud, wartawan hingga masyarakat dalam upaya pencarian Sahril Helmi kontributor Metro TV.

Akibat insiden itu, 11 orang menjadi korban. Yakni 7 korban luka-luka dan 4 dinyatakan meninggal dunia termasuk Sahril Helmi kontributor Metro TV.

“Terima kasih kepada semua tim yang telah mengerahkan waktu dan tenaga untuk mencari semua korban sampai selesai,” ucap Sherly.

Kata Sherly, dirinya beberapa kali bertemu dengan Sahril Helmi, bahkan kampanye akbar pasangan Sherly-Sarbin saat Pilkada serentak diliput oleh Sahril.

“Kemarin beliau (Sahril) yang meliput kampanye akbar saya, juga meliput kejadian kapal bela 72,” katanya.

Sherly juga mengaku kejadian tersebut menjadi pelajaran untuk kita semua, bahwa takdir milik Tuhan, namun manusia bisa mempersiapkan dengan baik.

“Turut berduka cita dan menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga dari 4 korban, 2 anggota Basarnas, 1 anggota Polairud dan 1 wartawan,” kata Sherly.

Sherly akui, keempat korban yang meninggal akibat ledakan speedboat RIB 04 milik Basarnas adalah pahlawan yang meninggal dunia dalam bertugas.

“Mereka semua adalah pahlawan, meninggal dalam bertugas. Semoga sang pencipta memberikan tempat yang terbaik buat mereka di surga,” harapnya mengakhiri.

2. Retreat di Magelang

Wakil Gubernur (Wagub) Maluku Utara, Sarbin Sehe, dikabarkan akan memimpin apel perdana di Kantor Gubernur di Sofifi usai pelantikan pada 20 Februari 2024 mendatang.

 Pj Sekprov Maluku Utara, Abubakar Abdullah, mengatkan bahwa setelah pelantikan, Sarbin Sehe akan kembali ke Maluku Utara terlebih dahulu.

Sementara Gubernur Maluku Utara Sherly Laos masih menjalani pelatihan atau retreat di Magelang.

"Ibu Gubernur langsung mengikuti agenda pelatihan di Magelang selama delapan hari, mulai 21 hingga 28 Februari,” ujarnya, Selasa (11/2/2025).

Ia juga menyatakan, pihaknya telah siap menghadapi agenda pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur , apalagi acara tersebut akan dilaksanakan di Istana Negara.

“Yang akan hadir dalam pelantikan itu adalah Pj Gubernur, Pj Sekprov, Forkopimda, serta Ketua DPRD. Semua tergantung undangan resmi dari Istana kepada kami,” jelasnya.

Terkait jabatannya setelah pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur , Abubakar menegaskan bahwa ia dan Samsuddin A. Kadir akan kembali ke jabatan definitif masing-masing.

“Setelah tanggal 20 Februari, saya akan kembali ke posisi semula sebagai Sekretaris DPRD, sedangkan Pak Samsuddin akan kembali ke jabatan definitif sebagai Sekprov,” tandasnya.

3. Melaksanakan Program

Berikut ini 4 program unggulan Sherly Laos - Sarbin Sehe seusai dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara.

Sebanyak 9 program telah dicanangkan pasangan Sherly Laos - Sarbin Sehe saat maju Pilgub Maluku Utara 2024.

Sembilan program itu adalah:

1. Jalan tani dan alat tangkap nelayan

2. Dapur sehat dan rumah layak huni

3. Pendidikan gratis, inovatif dan beasiswa sarjana

4. Kesehatan gratis dan kualitas gizi

5. Rumah ibadah dan sejahtera Imam, Pendeta, ASN dan buruh

6. Sofifi Halmahera metropolitan dan transformasi birokrasi

7. Pemberdayaan perempuan, pemuda, industri kreatif dan UMKM berbasis budaya

8. Pengendalian harga barito dan sembako

9. Pembangunan infrastruktur

Empat program unggulan Sherly-Sarbin antara lain:

1. Kesehatan Gratis

2. Sekolah Gratis

3. Pembangunan Infrastruktur

4. Jalan Tani dan Alat Tangkap Nelayan

Sherly Laos menuturkan, setelah pelantikan di 20 Februari 2025 mendatang, dirinya dan Sarbin Sehe akan melakukan safari di 10 Kabupaten/Kota Maluku Utara.

"Kita akan bertemu dengan para relawan di masing-masing kabupaten/kota, untuk menindaklanjuti aspirasi yang telah saya dengar di kampanye kemarin," kata Sherly.

Ia pun meminta, Masyarakat mendoakan agar pemerintahan dibawah kepemimpinan Sherly - Sarbin dapat dijalankan sesuai apa yang mereka janjikan.

"Atas nama Sherly-Sarbin dan seluruh tim kampanye, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada KPU dan Bawaslu yang telah mengemban amanah dengan penuh integritas dalam menyelenggarakan dan mengawasi Pilgub secara jujur, transparan, dan demokratis," tandasnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila, Iga Almira, Randi Basri, Sansul Sardi)