Dukungan Shopee, KHDJH Sukses Berdayakan Komunitas Lokal dan Perluas Jangkauan Pasar

TRIBUNTERNATE.COM - Industri lokal Indonesia terus berkembang pesat, didorong oleh semangat anak muda yang tak pernah berhenti berkarya. Dengan dukungan ekosistem digital, kreativitas mereka melahirkan inovasi yang menjadikan brand lokal semakin kompetitif. Produk-produk yang mereka ciptakan tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Sebagai platform e-commerce, Shopee berperan sebagai fasilitator utama dalam mendukung pertumbuhan brand lokal. Berbagai program dan kampanye strategis diluncurkan untuk membantu pelaku usaha memperluas jangkauan pasar dan memberikan akses lebih luas kepada pelanggan di seluruh Indonesia.

Salah satu kisah sukses yang lahir dari semangat inovasi anak muda adalah KHDJH—dulunya dikenal sebagai Khadijah Label. Brand ini didirikan pada tahun 2017 oleh Muhammad Themy Setiawan, yang saat itu baru berusia 20 tahun. Berawal sebagai reseller, Themy melihat peluang besar dalam industri fashion muslim dan bertekad menghadirkan produk berkualitas tinggi dengan harga yang tetap terjangkau. Kini, KHDJH menjadi salah satu brand yang semakin diperhitungkan di dunia fashion muslim Indonesia.

Themy Setiawan, Owner KHDJH mengatakan, "Selain berkomitmen untuk menyediakan produk dengan kualitas terbaik yang dapat merepresentasikan identitas muslimah modern, KHDJH juga menempatkan pengalaman konsumen sebagai prioritas utama. Oleh karena itu, aksesibilitas dan kemudahan dalam menjangkau konsumen menjadi hal yang sangat kami perhatikan. Dalam perjalanan kami sebagai brand lokal, bergabung dengan Shopee menjadi salah satu keputusan strategis yang memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan KHDJH.” 

Themy menjelaskan bahwa ekosistem Shopee yang terintegrasi memungkinkannya untuk menjangkau pasar yang lebih luas, membangun hubungan yang lebih erat dengan konsumen, serta memastikan distribusi produk berjalan lebih efisien. Ia juga menambahkan bahwa hingga saat ini, Shopee tetap menjadi platform dengan kontribusi penjualan terbesar bagi KHDJH. Menurutnya, pencapaian tersebut dapat terwujud berkat berbagai program dan inisiatif yang mendukung penjualan, termasuk kampanye 12.12 tahun lalu yang mendorong peningkatan penjualan hingga enam kali lipat.

Baca juga: Perempuan Berdaya dengan Produk Lokal, Natalia Gunawan Sukses Transformasi Bisnis melalui Shopee

Kisah KHDJH Membangun Bisnis Berkelanjutan dengan Berdayakan Komunitas Lokal

Dengan pengalaman yang semakin matang dan modal yang telah ia kumpulkan, pada tahun 2019 Themy memutuskan untuk mengambil langkah besar dengan memproduksi sendiri berbagai produk di bawah merek KHDJH. Sejak awal, visinya tidak hanya berfokus pada pengembangan bisnis, tetapi juga pada pemberdayaan komunitas dan keberlanjutan. Untuk mewujudkan hal ini, KHDJH berkomitmen membangun rantai produksi berbasis lokal—mulai dari pemanfaatan bahan baku dalam negeri hingga melibatkan tenaga kerja lokal dalam proses produksinya. Lebih dari sekadar menciptakan lapangan kerja, KHDJH juga berperan aktif dalam memberikan pelatihan keterampilan bagi para pekerjanya, memastikan mereka memiliki standar kerja yang tinggi serta peluang untuk terus berkembang secara profesional.

Namun, perjalanan KHDJH menuju posisi sebagai brand fashion muslim ternama di Indonesia tidak selalu mulus. Berbagai tantangan datang silih berganti, mulai dari stok barang yang menumpuk, kerugian dalam penjualan, hingga pengalaman pahit menghadapi kasus penipuan. Meski demikian, Themy tetap teguh pada keyakinannya terhadap kualitas produk dan kekompakan tim yang ia bangun. Bagi Themy, dedikasi dan strategi yang tepat adalah kunci agar KHDJH bisa terus tumbuh dan bertahan di industri fashion muslim yang semakin kompetitif.

“Saat merintis KHDJH, saya belum memiliki banyak pengalaman berbisnis. Salah satu pelajaran berharga yang saya dapatkan sebagai seorang pengusaha muda, ternyata sangat penting untuk memiliki mentor yang terpercaya, membangun relasi bisnis yang tepat, serta belajar menjadi pemimpin yang baik bagi tim. Selain itu, kita juga harus berhati-hati dan bijak dalam mengambil keputusan keuangan. Membangun bisnis bukan hanya tentang seberapa cepat kita bisa besar, tetapi seberapa lama kita bisa mempertahankan bisnis dalam kondisi yang sehat dan berdampak positif bagi orang lain,” ujar Themy.

Kerja keras yang dijalani akhirnya membuahkan hasil. Di usia 28 tahun, Themy berhasil membawa KHDJH ke tingkat yang lebih tinggi. Saat ini, KHDJH telah berkembang dengan lebih dari 30 karyawan, memberdayakan 100 penjahit lokal, serta membuka peluang bagi ratusan reseller dan dropshipper di berbagai daerah di Indonesia. Keberhasilan ini tidak hanya tercermin dari pertumbuhan bisnis semata, tetapi juga dari kontribusi KHDJH dalam menciptakan dampak positif bagi komunitas yang lebih luas.

Perkuat Eksistensi Digital Bersama Fitur Interaktif dan Program Shopee

Perilaku konsumen yang kini semakin mengandalkan berbelanja secara online mendorong pelaku usaha untuk terus beradaptasi dengan strategi digital yang tepat. Memahami hal ini, KHDJH secara konsisten memperkuat eksistensi digitalnya dengan mengoptimalkan berbagai fitur interaktif serta program strategis yang ditawarkan oleh Shopee, salah satunya kampanye tematik seperti Shopee Big Ramadan Sale.

“Sebagai brand fashion muslim lokal, momen Ramadan selalu spesial bagi KHDJH, di mana permintaan terhadap produk fashion muslim meningkat secara signifikan. Maka itu, kami selalu antusias mengikuti kampanye Shopee Big Ramadan Sale setiap tahunnya, yang dari tahun ke tahun selalu menjadi wadah bagi KHDJH untuk menghadirkan koleksi khusus Ramadan agar lebih mudah dijangkau oleh konsumen di seluruh Indonesia. Pada Ramadan tahun ini, KHDJH secara eksklusif meluncurkan Mukena Signature Ramadan Series di Shopee. Selain itu, KHDJH juga menghadirkan hampers khusus Ramadan untuk mendukung pelanggan dalam berbagi kebahagiaan di bulan suci ini,” ucap Themy.

Tak hanya aktif dalam kampanye tematik, KHDJH juga terus memanfaatkan fitur interaktif Shopee Live, bahkan sejak fitur ini masih dalam tahap uji coba. Hingga saat ini, kontribusi Shopee Live terhadap total omzet KHDJH mencapai 40 persen. Melihat kesuksesan KHDJH bersama Shopee Live, Themy memprediksi kedepannya fitur live streaming seperti Shopee Live bukan sekadar fitur tambahan, namun menjadi kewajiban bagi sebuah brand agar dapat beradaptasi dengan perkembangan tren digital.

Berbagai inisiatif, fitur, dan program yang dihadirkan menjadi bukti nyata komitmen Shopee dalam mendukung pertumbuhan brand lokal dan UMKM. Salah satu upayanya adalah melalui kanal Shopee Pilih Lokal, yang dirancang sebagai wadah kurasi khusus bagi produk lokal berkualitas. Sepanjang tahun 2024, kanal ini mencatat lonjakan penjualan hingga 200 % , didorong oleh kampanye khusus yang digelar setiap tanggal 17, di mana pelanggan dapat menikmati beragam penawaran spesial untuk produk-produk lokal unggulan. Shopee terus memperkuat dukungannya terhadap UMKM dan brand lokal melalui berbagai program serta inovasi fitur yang membantu pelaku usaha memperluas jangkauan, meningkatkan daya saing, dan memberikan dampak ekonomi yang lebih luas.

Baca juga: Dukung UMKM & Brand Lokal di Kampanye Shopee Big Ramadan Sale bersama El Rumi, Syifa Hadju & Diario