Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemkot Ternate

DPRD Enrekang ke Ternate, Belajar Cara Kelola Pala dan Cengkeh ke Empunya

"Mereka pengen pelajari pala dan cengkeh, karena hasil bumi ini memiliki manfaat cukup banyak, "kata Kadis Pertanian Kota Ternate Thamrin Marsaoly

Penulis: M Julfikram Suhadi | Editor: Munawir Taoeda
Istimewa
KERJA SAMA: Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Maluku Utara Thamrin Marsaoly saat memaparkan hasil pertanian unggulan (rempah) pala dan cengkeh, Kamis (24/4/2025). DPRD Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsesl) ke Kota Ternate untuk belajar cara kelola pala dan cengkeh 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - DPRD Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) berkunjung ke Dinas Pertanian Kota Ternate, Maluku Utara, Kamis (24/4/2025).

Kedatangan rombongan DPRD Enrekang yang dipimpin Ikrar Eran Batu selaku ketua dewan disambut baik Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate Thamrin Marsaoly dan jajaran.

Adapun maksud dan tujuan kunjungan ialah melakukan konsultasi dan koordinasi untuk mendapatkan informasi dan referensi, hasil produksi pertanian yakni cengkeh dan pala.

Sebab pala dan cengkeh sudah diakui Kemenkumham sebagai indentitas Kota Ternate, Maluku Utara.

Baca juga: Conor Gallagher, Thiago Silva, NGolo Kante, Ben Chilwell Diungkut: Andai Chelsea Ingin Menang Trofi

"Mereka pengen pelajari pala dan cengkeh, karena hasil bumi ini memiliki manfaat cukup banyak."

"Misalnya pala, buahnya saja bisa diolah menjadi manisan, sirup, kerupuk dan olahan inovasi lainnya, "jelas Thamrin.

Dengan inovasi/olahan yang dilakukan, sudah tentu berbanding lurus dengan pengembangan UMKM.

"Terutama berkaitan dengan pengembangan UMKM dan berbagai inisiatif positif lainnya yang dinilai dapat diadaptasi di sana."

"Prinsipnya, semua hal positif yang kita lakukan di sini, bisa mereka tiru di sana, "kata Thamrin.

Selain itu, DPRD Enrekang juga gembira dan menyampaikan ketertarikannya setelah melihat apa yang dilakukan Pemkot Ternate. Di mana selalu menjaga identitas sebagai Kota Rempah.

Baca juga: Cek di Sini, Jadwal Kapal Pelni Rute Ternate ke Ambon Terakhir di April 2025

"Karena Kabupaten Enrekang mempunyai kemiripan dengan kita (Ternate), oleh sebab itu pengembangan pala dinilai mereka tepat."

"Sekarang ini mereka sedang tanam pala dengan jumlah banyak (masal) karena cakupan wilayah produksi masih banyak."

"Dari sisi jual beli kata mereka juga bagus, makanya mereka ingin kembangkan dan belajar ke kita sang empuhnya pengelolaan pala dan cengkeh, "tandas Thamrin Marsaoly. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved