Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Liga Inggris

Levi Colwill Harap-harap Cemas jika Chelsea Beli Dean Huijsen dari Bournemouth, Rawan Ditukar

Pasalnya, Chelsea saat ini tengah mengincar pemain Bournemouth, Dean Huijsen.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
chelseafc.com
CHELSEA INCAR HUIJSEN - Bek Chelsea, Levi Colwill dalam laga melawan Southampton pada Februari 2025. Gambar tangkap layar diambil dari chelseafc.com pada 26 Februari 2025. Levi Colwill perlu mencemaskan masa depannya. 

Tidak heran jika keduanya sudah ada hubungan dengan Enzo Maresca yang dulu melatih para pemain muda Manchester City.

Pundit Graeme Bailey menyebutkan potensi besar Liam Delap untuk merapat ke Chelsea demi memperkuat lini serang.

"Liam Delap adalah pilihan utama. Saya masih menjadikan Chelsea sebagai favorit untuk merekrutnya."

"Hubungannya dengan Maresca dan orang-orang di sekitarnya. Chelsea telah lama mengikutinya."

"Sejak mereka bertanya tentang Cole Palmer, mereka sudah bertanya tentang Delap. Itu bukan hal baru."

"Seperti yang kita bicarakan sebelumnya, saya pikir Delap dapat melihat peluang di Chelsea."

"Dia akan masuk ke sana dengan berpikir bahwa dia bisa menjadi pilihan pertama," ujarnya via Blue Footy.

Cole Palmer Bisa Dijual

Kabar buruk untuk para fans Chelsea, terkait rumor terakhirnya.

Chelsea disebut tidak peduli dengan bisa ikut/tidaknya mereka ke kualifikasi Liga Champions musim depan.

Tak cuma itu, Chelsea disebut berpotensi untuk menjual pemain bintangnya, Cole Palmer.

Adapun Chelsea saat ini dimiliki oleh Todd Boehly serta jajaran Clearlake Capital yang dimiliki oleh Behdad Eghbali.

Sejak pergantian Roman Abramovich ke Todd Boehly dan kawan-kawan, banyak kontroversi yang terjadi di Chelsea.

Di antaranya adalah pembelanjaan pemain dan pemberian kontrak sangat panjang kepada para pemain.

Pencapaian di lapangan pun tidak membanggakan sejak Graham Potter hingga kini Enzo Maresca.

Frank Leboeuf menyebut, tujuan para pemilik Chelsea memang bukan untuk sukses di lapangan.

Sampai-sampai pemain seberharga Cole Palmer saja berpotensi untuk dijual.

Padahal, Cole Palmer disebut-sebut menggendong skuatnya di era Mauricio Pochettino musim lalu.

Hal ini menyusul dengan kurangnya performa Cole Palmer musim ini dibanding musim sebelumnya.

Musim ini, Cole Palmer sempat beberapa laga puasa gol atau assist.

Namun, akhirnya Cole Palmer kembali mencatatkan assist, setidaknya dua kali dalam empat laga terkahirnya.

Sedangkan gol terakhirnya adalah dalam laga melawan Bournemouth pada 15 Januari 2025 lalu.

Total, Cole Palmer menyumbangkan 14 gol dan sembilan assist dari 39 penampilannya.

Frank Leboeuf beranggapan, dengan kondisi mantan pemain Manchester City yang seperti itu, sepertinya jajaran pemilik klub bisa saja berniat menjualnya.

Dikabarkan metro.co.uk, Frank Leboeuf beranggapan bahwa Todd Boehly dan Clearlake Capital akan lebih memusingkan soal perputaran keuntungan dalam bisnis ketimbang kesuksesan di lapangan.

Sehingga tidak heran jika nanti ada keputusan ekstrem untuk menjual Cole Palmer yang begitu berjasa di klub.

"Kalian ingin tahu di mana posisi klub, tetapi saat ini satu-satunya target mereka adalah menghasilkan uang dari para pemain yang mereka beli," katanya.

"Tentu, mereka memberikan kontrak besar dan panjang untuk para pemain muda, tetapi jika mereka bisa mendapat untung, maka mereka akan menjualnya."

"Itulah tujuannya. Cole Palmer, yang dibeli seharga £40 juta (Rp895 miliar), bisa dijual seharga 120 atau 130 juta (Rp2,9 triliun) di musim panas jika mereka mendapat tawaran."

"Saya pikir mereka akan mengambil uang itu dan membeli dua pemain yang lebih muda."

"Tujuan mereka bukan untuk memenangkan Liga Premier, tujuannya bukan untuk ikut Liga Champions, tapi untuk menghasilkan uang dari para pemain yang sudah mereka beli," paparnya.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved