Liga Champions
4 Fakta Drama 6 Gol Barcelona vs Inter Milan di Semifinal UCL: Hasil 3-3 Bikin Leg 2 Semakin Sengit
Simak empat fakta laga Barcelona vs Inter Milan di leg 1 semifinal Liga Champions 2024/2025.
Denzel Dumfries benar-benar tampil istimewa di laga tandang Inter Milan kali ini.
Dua gol dan satu assist membuatnya mengukir sejarah. Dalam laporan Squawka, Dumfries menasbihkan dirinya sebagai pemain Belanda pertama yang mampu mencetak 3 kontribusi gol atau lebih pada pertandingan semifinal Liga Champions.
Sebelumnya pemain Belanda yang memegang rekor itu adalah Wesley Sneijder dengan 2 kontribusi gol. Tapi sejarah tersebut kini diperbarui oleh Dumfries.
4. Ukiran Sejarah di Laga ke-100 Lamine Yamal
Duel melawan Inter Milan memiliki makna spesial bagi Lamine Yamal. Dia membukukan 100 caps bersama Barcelona di semua kompetisi.
Hebatnya, di laga ke-100 Lamine Yamal juga tak mau kalah moncer dengan ukiran sebuah sejarah.
Squawka menuliskan, Lamine Yamal menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah pada babak semifinal UCl. Dia mengoyak gawang Inter Milan kawalan Yann Sommer di usia 17 tahun 291 hari, atau menajamkan rekor yang sebelumnya dipegang Kylian Mbappe pada usia 18 tahun 140 hari pada musim 2017.
Menariknya, gol Lamine Yamal ini belum pernah dilakukan Lionel Messi.
Messi tercatat berhadapan dengan Inter sebanyak empat kali ketika membela Barcelona.
Dari empat pertemuan tersebut, Messi sebenarnya punya rapor cukup bagus dengan memetik dua kemenangan, satu kali seri, dan satu kali kalah.
Hanya, kapten Inter Miami itu tak pernah sekali pun membobol gawang I Nerazzurri.
(Tribunnews.com/Giri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Drama 6 Gol Barcelona vs Inter Milan: Lamine Yamal Update Sejarah UCL, Messi Kudu Sungkem
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.