Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemkot Tidore

Pengelolaan Pasar Badung Bali Bakal Diterapkan di Pasar Sarimalaha Tidore

Sekretaris Daerah (Sekda) Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo berkunjung ke Pasar Badung, Denpasar, Bali, Senin (2/6/2025)

Penulis: Faisal Amin | Editor: Sitti Muthmainnah
Dok. Prokopim Tidore Kepulauan
KUNJUNGAN - Sekertaris Kota Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo saat mengunjungi pasar Badung di Jalan Gajah Mada Denpasar Bali, Senin (2/6/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM,TIDORE- Sekretaris Daerah (Sekda) Tidore Kepulauan Ismail Dukomalamo berkunjung ke Pasar Badung, Denpasar, Bali, Senin (2/6/2025).

Kunjungan itu merupakan bagian dari rangkaian Capacity Building TP2DD Provinsi Maluku Utara Tahun 2025, yang diselenggarakan untuk mendorong percepatan implementasi digitalisasi di sektor pelayanan publik, khususnya dalam pengelolaan pasar tradisional.

Dalam kunjungannya ke Pasar Badung, Sekda Kota Tidore Kepulauan didampingi oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah dan Sekretaris Dinas Pendapatan Daerah Kota Tidore Kepulauan.

Baca juga: Jadwal Taurus Padat, Kinerja Cancer Dihargai: Ramalan Zodiak Karier Selasa 3 Juni 2025

Mereka bergabung bersama perwakilan TP2DD dari kabupaten/kota lain di Maluku Utara, serta jajaran dari pemerintah provinsi.

Ismail Dukomalamo mengatakan, Pasar Badung memberikan contoh nyata penerapan sistem digitalisasi yang berhasil. 

Pasar Badung tidak hanya tertib dan bersih, namun juga telah menerapkan sistem pembayaran nontunai menggunakan QRIS di hampir seluruh kios.

Bahkan, seluruh los hingga lantai empat di pasar tersebut penuh oleh aktivitas pedagang dan pembeli.

Baca juga: BREAKING NEWS: Asisten III Pemkot Tidore Yakub Husain Ditunjuk Jabat Plt Kepala BPKAD

“Sangat luar biasa, Pasar Badung ini bisa menjadi inspirasi bagi kami di Tidore. Di Pasar Sarimalaha, khususnya di lantai dua, tingkat okupansi pedagang masih rendah, mudah-mudahan kedepan kita bisa menerapkan pengelolaan yang lebih modern dan digital seperti di sini,” ujarnya.

Ia berharap, kegiatan witnessing ini diharapkan mampu memberikan wawasan dan motivasi kepada seluruh TP2DD di Maluku Utara.

Untuk mengakselerasi transformasi digital di daerah masing-masing, khususnya dalam mendukung transaksi non-tunai di pasar tradisional guna meningkatkan efisiensi dan transparansi keuangan daerah. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved